4. Gerhana Bulan Total 'Blood moon'
Gerhana Bulan Total ini akan terjadi 26 Mei. Fenomena langit ini bisa dilihat dengan jelas di kawasan dekat Samudera Pasifik seperti Amerika Utara dan Selatan, Australia, Asia Timur dan negara kepulauan di Samudera Pasifik.
Fenomena ini akan membuat Bulan terlihat memerah, karena dari itu disebut 'blood moon'. Fenomena ini terjadi ketika matahari, Bumi dan Bulan benar-benar sejajar sehingga bayangan planet kita menutupi wajah Bulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fase gerhana totalnya hanya berlangsung selama 14,5 menit, jadi harus siap-siap dari tengah malam agar tidak kelewatan.
5. Gerhana Matahari Cincin
Gerhana Matahari Cincin yang sebenarnya hanya bisa dilihat di kawasan Kanada, Greenland dan Rusia pada 10 Juni mendatang. Fenomena ini terjadi ketika Bulan, matahari dan Bumi berada di dalam posisi sejajar tapi ukuran Bulan terlalu kecil untuk menutupi matahari sehingga muncul cincin di sekitar bayangan Bulan.
Meski hanya bisa dinikmati segelintir orang, sebagian besar orang di Asia, Eropa dan Amerika Utara bisa menikmati Gerhana Matahari Sebagian.
6. Hujan meteor Perseid
Hujan meteor Perseid akan mencapai puncaknya pada 11-12 Agustus. Waktu terbaik untuk menikmati fenomena langit mengagumkan ini adalah setelah Bulan tenggelam sekitar pukul 22.00 saat langit sudah gelap.
Perseid akan menampilkan satu meteor per menit dalam kondisi langit malam yang benar-benar gelap. Kadang hujan meteor ini juga menghasilkan bola api atau meteor yang meledak.
7. Venus
Mulai pertengahan September sampai akhir tahun 2021 kalian bisa menikmati Venus di langit malam. Pada akhir September, planet tetangga kita ini akan terlihat setelah senja berakhir.
Lalu pada awal November, Venus baru akan menampakkan diri di malam hari sampai waktu liburan Natal. Setelah itu Venus akan kembali bersembunyi di balik matahari pada awal 2022.