Ke depannya, Indonesia akan disapa dengan gerhana Bulan, gerhana Matahari, hingga gerhana hibrida. Begitu informasi yang disampaikan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"10 Januari 2020 akan ada gerhana Bulan penumbra. Bisa dilihat di Indonesia, tapi memang tidak begitu jelas. Hampir tak berasa atau tak terlihat oleh mata," kata Rhorom, Kamis (26/12/2019).
Selang satu tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 26 Mei 2021, Indonesia kembali disapa gerhana Bulan, di mana kali ini versi total. Wilayah Indonesia bagian timur yang beruntung menyaksikan peristiwa alam ini.
Yang paling menarik adalah pada tanggal 20 April 2023, Indonesia mengalami Gerhana Matahari Hibrida. Rhorom menjelaskan gerhana Matahari tersebut merupakan perpaduan antara cincin dan total.
Untuk diketahui, Gerhana Matahari Total pernah menyambangi Indonesia pada 9 Maret 2016 dan Gerhana Matahari Cincin terjadi pada 26 Desember.
"Gerhana (Matahari Hibrida) ini sedikit berbeda dibandingkan gerhana tahun 2016. Ini merupakan kombinasi cincin dan total," pungkasnya.
(agt/fay)