Review Samsung Galaxy Z Fold6: HP Layar Lipat dengan AI Tercanggih

Adi Fida Rahman - detikInet
Senin, 29 Jul 2024 19:04 WIB
Review Samsung Galaxy Z Fold6: HP Layar Lipat dengan AI Tercanggih Foto: Adi Fida Rahman/detikcom
Jakarta -

Perang HP layar lipat makin memanas termasuk Indonesia, Samsung sebagai penguasa pasar tak mau berpuas diri. Amunisi baru pun dikeluarkan dalam wujud Galaxy Z Fold6.

Sebagai suksesor, Galaxy Z Fold6 jelas membawa peningkatan spesifikasi. Namun yang membuat HP layar lipat ini menarik adalah desain baru serta fitur Galaxy AI.

Tak main-main, Samsung menyematkan 23 fitur Galaxy AI. Tak pelak membuat Galaxy Z Fold6 jadi HP layar lipat dengan AI tercanggih saat ini. Lengkapnya bisa disimak di bawah ini:

Galaxy AI

Seperti diungkap di atas, 23 fitur Galaxy AI dimasukkan ke Galaxy Z Fold6. Sebanyak 14 di antaranya adalah fitur baru, sementara sisa 9 merupakan pengembangan dari sebelumnya. Untuk daftar lengkapnya bisa di baca di sini.

Beberapa fitur baru Galaxy AI sangat membantu saat produktivitas. Voice recording di Note Assist misalnya, kita jadi tidak perlu lagi membuka dua aplikasi sekaligus saat mengikuti meeting atau kuliah.

Karena sembari membuat catatan, kita bisa bisa sembari merekam audio. Nah rekaman audio ini bisa kita transkripsi sekaligus diringkas. Dengan begitu kita tidak akan melewatkan satu kata pun pemaparan yang disampaikan peserta rapat atau dosen di kelas.

Fitur Listening Mode pun begitu membantu ketika mengikuti seminar yang menggunakan bahasa asing. Galaxy Z Fold6 akan transkripsi ucapan sekaligus menerjemahkan, tak sampai di situ hasilnya pun bisa kita simpan bila ingin membaca ulang materi yang telah disampaikan.

Fitur Composer Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Patut kamu coba fitur Composer. Fitur ini membantu kami membuat saran teks untuk isi email hingga caption media sosial.

Dua hal ini kerap menyita waktu karena musti merangkai kata yang pas. Namun dengan Compose, kita hanya perlu memasukkan prompt begitu kata-kata yang diinginkan. Hasil begitu ciamik, bahkan untuk caption medsos dilengkapi hastag dan emoji yang sesuai, sungguh praktis.

Galaxy AI juga membantu menerjemahkan teks pada dokumen PDF dan diposisikan dengan sempurna. Selain itu kini memudahkan pemindaian QR Code dalam dokumen yang sebelumnya sangat merepotkan untuk dilakukan.

Galaxy AI Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Galaxy AI Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Tapi yang paling jempolan adalah AI Drawing. Kita bisa membuat sketsa baik di bidang kosong maupun foto di galeri. Seketika Galaxy AI akan mengubahnya menjadi gambar, ini bakal membantu mereka yang kerja di bidang kreatif untuk membuat presentasi menarik dalam waktu singkat.

Bagi kamu yang sering gonta-ganti avatar di akun chat atau media sosial bisa memanfaatkan Portrait Studio. Foto kita dapat dibuat kartun 3D ala Pixar hingga lukisan cat air secara instan.

Galaxy AI Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Desain

Galaxy Z Fold6 masih mengadopsi form factor dari pendahulunya. Namun Samsung membuat beberapa perubahan yang membuat desainnya lebih segar.

Jujur detikINET jatuh hati pertama kali dengan HP layar lipat ini karena tampilan barunya. Makin-makin melihat semua opsi warnanya.

Samsung Galaxy Z Fold6 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Samsung membuat tepian Galaxy Z Fold6 lebih mendatar, membuat tampilannya berkelas dan mewah. Begitu menggenggamnya makin suka dengan HP layar lipat ini.

Sebab bodinya lebih tipis, bobotnya pun ringan dari pendahulunya. Samsung berhasil memangkas hampir 15 gram membuat berat Galaxy Z Fold6 tidak berbeda dengan Galaxy S24 Ultra.

Galaxy Z Fold6 yang detikINET review adalah silver shadow. Tapi ada pilihan lain yang tak kalah menarik, yakni navy, pink, crafted black dan white. Dengan banyak pilihan warna HP ini bisa digunakan berbagai kalangan, tua atau muda, laki-laki maupun perempuan.

Ada satu keunggulan Galaxy Z Fold6 yang tidak dimiliki perangkat sejenis di pasaran. HP layar lipat terbaru Samsung ini mengantongi sertifikat IPX8.

Memang pengguna HP layar lipat harga Rp 27 jutaan kebanyakan membawa mobil, tapi aktivitas mereka tidak mungkin terelakkan dari air misalnya mengunjungi proyek atau sesimpel mencuci tangan.

Jadi adanya sertifikat anti-air makin melengkapi durabilitas sekaligus melenyapkan kekhawatiran melakukan berbagai aktivitas harian.

Samsung Galaxy Z Fold6 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Samsung mengatakan sistem engsel dual rail pada Galaxy Z Fol6 telah ditingkatkan. Ini mengurangi jumlah komponen yang dibutuhkan, sekaligus membuatnya lebih kuat, lebih ringan, dan lebih tahan terhadap guncangan.

Mekanisme engsel Z Fold5 sejatinya sudah cukup bagus, namun Z Fold6 terasa lebih tajam dan lebih stabil, membuka dan menutup terasa sangat memuaskan.

Layar

Layar Galaxy Z Fold6 mendapatkan perubahan rasio tahun ini membuat lebih nyaman saat digunakan terutama cover screen. Baik layar di dalam maupun luar menggunakan panel Dynamic AMOED 2X dengan refresh rate 120Hz.

Persoalan HP layar lipat bagian dalam adalah masih ada bar hitam besar saat membuka aplikasi streaming video. Ini karena aspek rasio yang berbeda, umumnya seperti YouTube dan Netflix mengadopsi 19:6.

Tapi terlepas dari itu, layar bagian dalam yang besar sangat berguna ketika mengerjakan tugas perkantoran, seperti spreadsheet dan email. Begitu pula ketika musti multitasking, kita dapat membuka aplikasi bersandingan.

Samsung Galaxy Z Fold6 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Bagi yang doyan gaming pun akan terpuaskan bermain di layar berukuran 7,6 inch. Apalagi banyak game yang sudah mengoptimalkan rasionya sehingga tampil full screen.

Bicara HP foldable tentu tidak terlepas dari lipatan. Nah lipatan di layar dalam Galaxy Z Fold6 telah berkurang, jadi lebih tidak ketara dari Galaxy Z Fold5.

Di sekeliling pinggiran layar Galaxy Z Fold6 terdapat bump. Kata Samsung, ini untuk perlindungan ketika pengguna menutup HP layar lipat ini sekencang apapun.

Selanjutnya Kamera dan Performa >>>




(afr/fay)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork