Secara tampilan, iPhone X (dibaca iPhone Ten) berbeda. Tapi tidak hanya itu saja, ponsel ini membawa cita rasa baru yang belum pernah kita cicipi di generasi iPhone sebelumnya.
Setidaknya itu yang dirasa kala detikINET menggenggam iPhone X untuk pertama kalinya. Berikut ulasan singkatnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada 2014, kala Apple merilis iPhone 6 dan 6 Plus, ponsel ini langsung diburu. Sebab, keduanya membawa desain yang berbeda dari iPhone 5S.
Tapi dua tahun berselang, raksasa teknologi yang bermarkas di Cupertino, California, Amerika Serikat itu tidak melakukan perubahan. Tampilan iPhone 6S dan 7 tidak jauh berbeda.
Jadi ketika iPhone 8 dan 8 Plus dirilis dengan desain yang sama persis, banyak Apple Fanboy tidak meliriknya. Lain cerita dengan iPhone X, ribuan orang bahkan rela menginap demi mengantre di depan Apple Store agar mendapat ponsel ini segera mungkin.
![]() |
Mewah, itulah kesan pertama kali ketika menggenggamnya. Tidak hanya detikINET, mereka yang kami temui tengah menjajal langsung ponsel ini di Apple Orchard Road, Singapura mengatakan pendapat yang serupa.
Kemewahan tadi berkat material kaca di bagian belakang yang berpadu pas dengan rangka stainless steel yang dibuat mengkilat. Melihatnya dari berbagai sisi tetap mempesona.
Oh iya, ketika menggenggam iPhone X, ingatan kami sempat terseret tujuh tahun silam kala memegang iPhone 4. Untuk kali pertama Apple mengunakan bodi kaca pada ponselnya dan membawa sensasi baru saat itu. Kini setelah lima tahun mengusung material metal untuk cangkang belakang, kami seolah bernostalgia dengan sensasi itu.
Untuk dimensinya sendiri, sangat nyaman dalam genggaman. Ukurannya memang lebih besar dari iPhone 8, tapi lebih mungil ketimbang iPhone 8 Plus. Meski dibalut kaca, tidak terasa licin. Satu lagi, ini subjektif, varian Space Gray jauh lebih keren ketimbang Silver.
![]() |
Layar
iPhone X punya layar full screen. Bagi sebagian orang adanya notch membuat tidak nyaman. Tapi detikINET sendiri tidak merasa terganggu.
Penggunaan OLED cukup memuaskan mata. Kami sempat memutar video HDR trailer Life of Pi, warna tersaji sangat baik, khususnya warna emerald.
Kami tidak sempat membandingkan dengan iPhone 8 dan 8 Plus. Tapi saat video yang sama diputar di iPhone 7 Plus, perbedaannya lumayan signifikan.
![]() |
Tanpa Tombol
Sepuluh tahun lamanya tombol home menghiasi iPhone. Kini Apple menghilangkannya di iPhone X. Perubahan yang besar ini akankah meyulitkan pengguna?
Sadar atau tidak, hadirnya AssistiveTouch di iOS beberapa tahun lalu merupakan cara Apple agar membiasakan kita tidak bergantung dengan tombol home fisik. Dan ini berhasil, kami sendiri lebih banyak menggunakan tombol virtual itu ketimbang home fisik.
Jadi ketika berganti di iPhone X, rasanya tidak sulit dan tidak perlu adaptasi lama. Apple secara langsung menampilkan tombol home virtual. Paling kita hanya harus mengerti gerakan baru untuk multitasking, membuka notification dan control center.
Itu pun cukup mudah dilakukan. Geser dari bawah layar ke atas untuk multitasking. Swipe jari dari pojok kanan atas ke bawah untuk membuka control center. Sementara untuk membuka notification cukup geser jari dari kiri atas ke bawah.
![]() |
Face ID
Fitur baru dan menjadi unggulan di iPhone X. Proses penyetingannya sangat mudah dan cepat. Cukup gerakan wajah mengikuti pola huruf O.
Kemampuan pendeteksiannya pun sangat baik, meski di kondisi kurang cahaya sekalipun. Ketika ponsel diangkat, Face ID langsung memindai wajah.
Selain Face ID, dengan kamera TrueDepth memungkinkan kita bisa membuat animoji. Fitur ini sangat menghibur dan membuat pengiriman pesan jadi lebih menyenangkan. Karena begitu kreatifnya, sejumlah pengguna telah memanfaatkan animoji membuat video karaoke yang lucu.
Rasanya animoji ini akan menjadi tren ke depannya. Mungkin akan mengeser tren sticker selfie yang saat ini tersedia di banyak ponsel yang ada di pasaran.
![]() |
Kamera
Apple melakukan peningkatan kamera di iPhone X. Ini detikINET rasakan saat membandingkan dengan iPhone 7 Plus. Hasil jepretan tampak lebih tajam dengan akurasi sangat baik.
Kemampuan kamera belakang iPhone X sama dengan iPhone 8 Plus. Hanya bedanya Apple menambahkan OIS di dua kamera belakang iPhone X. Perbedaan lain di kemampuan kamera depan.
Lewat kamera depan iPhone X, kita dapat membuat foto selfie bokeh yang cukup apik. Sementara di iPhone 8 Plus, fitur potrait selfie tidak tersedia.
![]() |
Opini
Setelah melihat apa yang disuguhkan, harga iPhone X yang cukup mahal jadi terasa wajar. Desainnya oke, layar dan fitur pun tidak kalah kece.
Bila ada budget, tidak ada salahnya melirik iPhone X. Apa lagi jika kamu adalah Apple Fanboy yang ingin merasakan sesuatu yang berbeda dari sebelumnya.
Pada kesimpulannya, perusahaan besutan Steve Jobs itu berhasil menghadirkan iPhone X dengan cita rasa baru. Tertarik mencoba?
![]() |