Menjajal Smartphone 'Raja Selfie' HTC Desire Eye
Hide Ads

Hands On

Menjajal Smartphone 'Raja Selfie' HTC Desire Eye

- detikInet
Jumat, 10 Okt 2014 15:35 WIB
Menjajal Smartphone Raja Selfie HTC Desire Eye
Jakarta -

Diluncurkan di pusat mode New York, HTC Desire Eye memantapkan diri untuk masuk ke segmen kelas menengah urban yang stylish. Gemar merekam momen dan tetap terhubung dengan dunia luar yang lebih luas.

Selain itu, tagline sebagai kamera selfie benar-benar ingin memanjakan pengguna dan pengalaman personal. Uniknya, tetap dengan kualitas yang tinggi meski hanya untuk selfie seperti jaminan kamera depan 13 megapixel plus lampu kilat.

Tentu, tanpa melupakan fungsi utama smartphone jenis ini yakni berbagi data maupun berselancar ke dunia maya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah berkenalan di venue yang biasa dipakai untuk gelaran New York Fashion Week, Skylight Moynihan, detikINET diajak langsung mencoba performa Desire Eye. Berikut kesan-kesan menjajalnya.

Desain

Desain yang ditawarkan boleh dibilang eklusif. Dengan bentuk persegi panjang dan lengkungan di keempat sudut yang tidak jauh berbeda dengan pendahulunya Desire 816.

Bahan plastik dengan sentuhan akhir dof (bukan metalic) membuat Desire Eye tidak licin dan enak digenggam. Kelebihannya, tidak membuat bekas noda dan jari mudah menempel.

Ukuran layar 5,2 inchi atau lebih kecil 0,3 inchi daripada Desire 816 ternyata mampu memberi efek yang sangat besar. Genggaman tangan semakin luwes dan dengan satu tangan, jempol masih bisa menjangkau separuh layar.

Bagaimana dengan speaker? Kemampuan stereo BoomSound tetap dipertahankan. Fasilitas ini membuat pengalaman multimedia sangat melonjak tajam apalagi dengan fitur berbagi dari HTC yakni Zoe.

Layar

Layar 5,2 inchi Full HD sangat sinkron dengan multimedia. Aspek rasio 1920x1080 membuat Desire Eye semakin terlihat menonjol dan menjadi peningkatan dari Desire 816.

Penyempurnaan ini membuat kerapatan pixel-nya makin solid. Gambar yang ditampilkan juga makin tajam. Pun begitu, tetap ramah mata karena kecerahan gambar dan saturasi masih bersahabat.

Penggunaan di bawah sinar matahari tidak akan terganggu selama tingkat brightness ditingkatkan pada level maksimum. Sebaliknya, pada ruangan low light, brightness bisa diturunkan ke level yang tidak mencolok dan tetap nyaman digunakan.

Software & Hardware

HTC membenamkan sistem operasi Android versi 4.4.4 KitKat anyar pada Desire Eye. Sedangkan untuk UI, ponsel ini sudah dilengkapi Sense 6 sudah lebih dulu dimunculkan pada Desire 816. Otomatis Desire Eye mewarisi fitur seperti BlinkFeed dan Zoe.

HTC Desire Eye tidak bisa diabaikan untuk urusan ini. Kemampuan Qualcom Snapdragon 801 quad core berkekuatan 2,3 GHz dan RAM 2GB mampu memberi kesan menonjol di kelasnya.

Hardware ini teruji saat dicoba untuk memotret terus menerus dalam sebuah adegan (continues shoot), hampir tidak ada delay penyimpanan foto.

Perubahan tersebut meningkat dari generasi sebelumnya yakni Desire 816 berupa Snapdragon 400 1,6 Ghz dengan RAM 1,6 GB.

Kamera

Kamera depan dan belakang 13MP membuat momen terekam maksimal. Resolusi warna mampu menangkap gambar sesuai warna aslinya. Kemampuan memotret detil juga layak diperhitungkan mengingat kameranya dibekali diafragma f/2,2 sehingga menghasilkan efek bokeh yang baik.

Sementara untuk lensa pada rentang 28mm yang ditanamkan, membuat cakupan HTC Desire Eye compatible untuk foto traveling maupun daily life pada umumnya.

Kehadiran lampu kilat pada kamera belakang membuat situasi backlight dapat dihindari. Dijamin wajah gelap saat bernarsis ria membelakangi matahari/cahaya bisa terabaikan.

Fitur Tambahan

Banyak fitur tambahan yang masih layak direview seperti kemampuan Desire Eye didalam air sehingga tepat untuk menemani snorkling atau berenang. Kemampuan lensa juga tidak berkurang banyak meski berada di dalam air.

Belum lagi dengan efek foto yang variatif seperti vignate, DoF, monochrome dan distorsi. Sehingga memotret bakal tidak membosankan.

Selain itu terdapat galeri foto/video yang sudah multimedia dan dapat dishare langsung ke situs berbagi Zoe. Setiap jepretan akan dipampang dalam sebuah slideshow yang variatif dengan efek suara yang dramatis.

Kesimpulan

Bila sebelumnya HTC Desire merupakan kategori kelas menengah, maka dengan peningkatan spesifikasi di Desire Eye sepertinya kelasnya meningkat ke level lebih tinggi.

Apalagi dengan mengkhususkan diri untuk kamera khusus selfie, maka HTC Desire Eye menjadi pilihan menarik di levelnya. Ya, memang sangat menarik di sisi spesifikasi.

Deretan fitur menjanjikan serta layar ekstra lebar untuk penikmat konten multimedia menjadi nilai lebih dari Desire Eye. Bodinya memang plastik, tapi untuk urusan build quality, ponsel yang satu ini tidak perlu diragukan.
Halaman 2 dari 7
(Ari/fyk)

Berita Terkait