Istri Bos Dicap Boros, Ini Kata Istri Dirut Telkomsel
Hide Ads

Istri Bos Dicap Boros, Ini Kata Istri Dirut Telkomsel

- detikInet
Kamis, 18 Des 2014 11:57 WIB
Marisi Rose Evelita Damanix (fat/detikINET)
Surabaya -

Kehidupan istri seorang bos kerap dicap penuh nuansa glamor yang identik dengan gaya hidup boros. Namun stigma negatif itu disangkal Marisi Rose Evelita Damanix, istri Direktur Utama Telkomsel Alex J. Sinaga.

Menurut Lita -- sapaan akrabnya -- penilaian miring 'istri bos hidup boros' itu harus diubah. Dokter tiga anak lulusan Universitas Sumatera Utara (USU) ini justru ingin menunjukkan bahwa sebagai istri seorang petinggi/pejabat harus mampu memberikan sesuatu untuk menunjang kesuksesan sang suami.

Bahkan Lita rela melepaskan profesinya sebagai dokter demi mendukung sepenuhnya karir suami. Ia menegaskan keberhasilan dan kesuksesan seorang suami tidak lepas dari dukungan istri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu sebabnya, saya rela meninggalkan profesi dokter dengan pertimbangan menjadi seorang ibu rumah tangga jauh lebih berharga dan mulia bagi keluarga dan suami," kata Lita kepada detikcom, Kamis (18/12/2014).

Untuk mendukung kesuksesan suami dalam menjalankan tugas berat sebagai pucuk pimpinan di Telkomsel, Lita mempunyai kiat khusus. Ia selalu membiasakan sang suami berangkat kerja tanpa dibebani masalah di rumah.

"Masalah rumah biar saya handle semua dan jangan sampai jadi kepikiran buat bapak. Dan sebagai seorang istri kita harus tetap care dengan suami,'' tukasnya.

Bagi Lita, keluarga memang lebih utama dibanding profesinya. Terpenting, suami tetap fokus pada urusan pekerjaan dan dia juga bisa fokus mengurusi anak-anak dan keluarga.

Lita juga selalu konsisten dalam membagi waktunya dengan keluarga. Mulai menyiapkan sarapan buat anak-anak dan suami hingga mendampingi anak-anak belajar saat malam harinya.

"Kalau pun ada kegiatan di luar rumah, jam 7 malam saya usahakan sudah sampai di rumah sehingga ada waktu mendampingi anak-anak belajar," tambahnya.

Pengorbanan Lita dengan melepas profesinya sebagai dokter terinspirasi dengan sosok almarhumah Ainun Habibie. Ia melihat istri BJ Habibie itu sebagai pejuang sejati, sosok ibu yang sepanjang zaman mencintai anak-anaknya serta mampu menjadi tauladan.

"Saya sangat mengagumi sosok almarhumah Ibu Ainun Habibie yang mengorbankan karirnya demi suami. Buat almarhumah, keluarga adalah segalanya,'' ungkapnya.

Itu sebabnya, Lita ingin mengabdikan hidupnya hanya untuk keluarga dan kegiatan sosial seperti halnya Periskasel (Persatuan Istri Karyawan Telkomsel) yang dibentuknya sejak 29 Januari 2012. Melalui kegiatan berorganisasi di Periskasel, kata Lita, itu sebenarnya sama saja dengan menjalankan karir untuk mendukung kesuksesan suami.

Ia mengibaratkan para suami membawa 'dayung' perusahaan ke puncak bisnis telekomunikasi, sementara para istri yang tergabung di Periskasel menjaga 'dayung' tetap kuat untuk dikayuh.

Sebagai seorang istri, Lita juga wajib bisa memasak. Bahkan Lita bisa disebut mahir dalam urusan meramu kuliner.

Saat berkunjung ke Periskasel Area Jawa Bali, di GraPARI Graha Pena Surabaya, Selasa (16/12/2014), di hadapan sekitar 50 orang para istri karyawan Telkomsel, Lita begitu piawai dalam mengolah makanan dan meracik bumbu ayam kremes bersama Executive Vice President Yetty Kusumawati. Tak lupa kesempatan itu, Lita juga berbagi tips jitu cara memasak yang enak.



(fat/ash)