.webp)
Xiaomi dituding menyindir Huawei lewat pesan di boks penjualan Mi 10 Pro. Ini tanggapan mereka terhadap tudingan tersebut.
Pesan yang dimaksud berbunyi "Mi 10 Pro with easy access to the Google apps you use the most", yang terpajang di boks penjualan Mi 10 Pro. Pesan yang kira-kira artinya adalah "Mi 10 Pro hadir dengan akses mudah ke aplikasi Google yang sering Anda gunakan", ini terlihat tak biasa.
Karena itulah pesan tersebut diasumsikan sebagai sindiran ke Huawei, yang tak bisa membenamkan Google Mobile Services di ponsel Android buatannya karena masih tercantum dalam daftar hitam perusahaan yang dilarang berbisnis dengan perusahaan asal AS, Google salah satunya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ponsel jagoan Huawei seperti Mate 30 Pro dan trio P40, yang sebenarnya punya spek menggiurkan, tak bisa memanfaatkan aplikasi yang menggunakan Google Mobile Services sebagai tulang punggungnya.
Xiaomi Membantah
Namun, kemudian Xiaomi pun angkat bicara mengenai tudingan ini. Menurut mereka, pesan yang tak umum itu bukan dicantumkan untuk menyindir Huawei, demikian dikutip detikINET dari South China Morning Post, Kamis (9/4/2020).
Dalam postingannya di Weibo, pesan ini justru dicantumkan atas permintaan partnernya, yang diasumsikan adalah Google. Memang, belakangan ini Google mewajibkan para rekanan pembuat perangkat Android untuk melakukan hal sejenis.
Contohnya adalah pesan 'Powered by Android' yang muncul saat booting ponsel Android. Begitu juga, menurut Xiaomi, dengan pesan "Mi 10 Pro with easy access to the Google apps you use the most" di boks penjualan.
Xiaomi pun menyebut mereka adalah pembuat ponsel Android pertama yang meluncurkan produk dengan perjanjian baru ini. Namun Google belum mengeluarkan komentarnya terhadap pernyataan Xiaomi ini.
(asj/afr)
