Manusia Terkaya Ngebet ke Antariksa, Alasannya Bikin Baper

Jakarta - Melalui perusahaan Blue Origin, Jeff Bezos tampak ngebet ingin membangun pemukiman di luar angkasa dan tak segan menghabiskan uang miliaran dolar. Apa sesungguhnya motivasi orang terkaya dunia itu?

"Karena kupikir itu penting. Kupikir itu penting bagi planet ini. Bagi dinamisme generasi mendatang. Itu adalah sesuatu yang kuperhatikan secara mendalam. Sesuatu yang kupikirkan sepanjang hidupku," kata sang pendiri Amazon dalam wawancara di CBS Evening News.

Pria berkepala pelontos ini mengaku mulai tertarik dengan antariksa semenjak pendaratan manusia di Bulan pada 50 tahun silam. Lebih jauh, mengembangkan teknologi antariksa adalah penting bagi manusia agar punya masa depan yang panjang.

Baca juga: Pasca Cerai, Orang Terkaya Dunia Mesra dengan Pacarnya

"Kita manusia harus pergi ke angkasa jika ingin terus punya peradaban yang berkembang. Kita telah menjadi besar sebagai populasi, sebagai spesies dan planet ini relatif kecil. Kita melihat hal-hal semacam perubahan iklim, polusi, dan industri berat. Kita dalam proses menghancurkan planet ini," tandasnya.

Maka ia berambisi agar di masa depan, banyak proses produksi dapat dilakukan di angkasa dan baru dikirim ke Bumi. Sehingga alam di planet ini tetap terjaga.

"Akan jauh lebih murah dan sederhana membuat hal kompleks seperti microproseor di angkasa dan mengirimkannya kembali ke Bumi, sehingga kita tidak punya lagi pabrik-pabrik besar dan industri yang menghasilkan polusi," paparnya.

Ia mengakui, pemukiman dan pabrik di angkasa mungkin masih butuh ratusan tahun untuk jadi kenyataan. Di masa mendatang apabila saat itu tiba, menurutnya manusia juga bisa tetap hidup nyaman di luar angkasa sama seperti di Bumi.

Baca juga: Melihat Manusia Terkaya Dunia Lengket dengan Kekasihnya

"Kupikir semuanya mungkin. Jika kalian kembali seratus tahun ke masa lalu dan berkata orang hari ini bisa membeli tiket dan terbang ke seluruh dunia dengan pesawat, mereka akan mengira kalian gila. Tapi itulah jenis perubahan yang bisa terjadi hanya dalam 100 tahun atau kurang," cetusnya.

Dikutip detikINET dari CNBC, langkah pertama menurut Bezos adalah membuka pariwisata ke luar angkasa yang saat ini dirintis Blue Origin. Tak lama lagi, orang dapat membeli tiket dan merasakan sendiri kondisi di atas sana.

"Tiap orang yang pergi ke angkasa menyadari betapa cantik planet ini dan betapa kecil dan rapuhnya dia. Itu adalah sesuatu yang tidak dapat kita lihat di sini, tapi jelas di atas sana," pungkas Bezos.





(fyk/krs)