Kapsul Awak Milik SpaceX Mengalami Kegagalan Saat Uji Coba

Jakarta -

Kapsul awak milik SpaceX, Crew Dargon, mengalami kegagalan saat uji coba mesin di pusat peluncuran di Cape Canaveral, Florida, AS. Insiden ini menyebabkan munculnya asap berwarna orange yang membubung tinggi dari lokasi tersebut.

"Sebelumnya pada hari ini, SpaceX melakukan serangkaian uji mesin pada kendaraan uji Crew Dragon di tempat uji coba kami di Landing Zone 1 di Cape Canaveral, Florida," kata juru bicara SpaceX seperti dikutip detikINET dari The Verge, Senin (22/4/2019).

"Tes awal diselesaikan dengan sukses tetapi tes akhir memperlihatkan anomali di tempat tes," sambungnya.

[Gambas:Twitter]

Otoritas keamanan yang mengawasi peluncuran di Cape Canaveral, 45th Space Wing, mengonfirmasi bahwa tidak ada yang menjadi korban akibat insiden ini.

Belum diketahui apa yang menjadi penyebab dari kegagalan uji coba ini. Tapi, SpaceX telah langsung menyelidiki penyebab kegagalan ini dan mereka bekerjasama langsung dengan NASA.

Setelah berhasil menjalani misi tanpa awak menuju International Space Station (ISS) dan kembali lagi ke Bumi, Crew Dragon memang telah dijadwalkan untuk melakukan serangkaian uji coba lagi sebelum bisa menerbangkan astronot menuju ISS.

Salah satunya menguji coba sistem pelepasan darurat untuk membantu kapsul memisahkan diri dari roket jika terjadi kegagalan saat peluncuran.

Crew Dragon sendiri dilengkapi dengan delapan mesin kecil yang disebut SuperDraco. Mesin ini dapat dinyalakan dan memisahkan Crew Dragon dari roket yang mengalami kegagalan saat peluncuran. Saat uji coba yang berlangsung pada hari Sabtu (20/4) ini, SpaceX diketahui sedang menguji coba SuperDraco.

SpaceX awalnya merencanakan untuk menerbangkan Crew Dragon menguji coba sistem daruratnya pada bulan Juni mendatang, dan akan menerbangkan dua astronot NASA, Bob Behnken dan Doug Hurley, menuju ISS pada akhir tahun ini. Belum diketahui apakah kegagalan yang baru saja mereka alami akan berpengaruh dengan jadwal uji coba Crew Dragon mendatang.

Tonton juga video NASA Beri Gaji Rp 263 Juta, Pekerjaannya Hanya Tidur:

[Gambas:Video 20detik]