Huawei Mate X Dibanderol Rp 36 Juta, Akan Laku di Indonesia?

Jakarta - Saat diumumkan, ponsel layar lipat Huawei Mate X dilepas 2.300 euro atau sekitar Rp 36 juta. Harga yang cukup mahal bagi sebuah perangkat ponsel.

Pun begitu Huawei Indonesia yakin ketika ponsel ini hadir di Indonesia, konsumennya di Tanah Air akan membelinya. Sebab Mate X membawa teknologi baru.

"Harga bukan masalah, mau beli orang-orang yang suka inovasi. Mate X membawa teknologi baru, 5G dan foldable phone. Ini akan mengubah pengalaman pengguna," kata Lo Khing Seng, Deputy Country Director Huawei Device Indonesia saat ditemui di kantornya.

Baca juga: Ponsel Fleksibel Huawei Mate X Dipastikan Masuk Indonesia

Menyoal Mate X dibanderol cukup tinggi, bahkan terpaut jauh dari Galaxy Fold yang dilepas USD 1.980 atau Rp 27 juta, apa lagi dengan ponsel layar lipat pertama di dunia, FlexPai yang dijual USD 1.290 atau Rp 18 juta, Huawei pun punya jawabannya.

"Biaya riset. Investasi di awal sangat besar. Karena kami membuat yang belum ada sebelumnya," ujar Khing.

"Harga display juga mahal," imbuhnya.

Baca juga: Ini Dia Mate X, Ponsel Layar Lipat Fenomenal Milik Huawei

Tapi Khing yakin seiring waktu ponsel layar lipat akan menurun harganya.

"Sebuah teknologi baru memang awalnya mahal. Tapi makin lama harganya akan menurun," pungkas pria berkacamata itu.

Baca juga: Menggenggam Ponsel Layar Lipat Huawei Mate X di Jakarta

(afr/krs)