Begitu ucapan dari sutradara Angga Dwimas Sasongko, dalam menggambarkan Samsung Galaxy S10 yang belum lama ini dirilis.
"10 bit ini kan biasanya standarnya ada di Alexa atau Red gitu kan, dynamic range yang bikin fitting jauh lebih, dari sisi produksi, lebih enak dan lebih simple, karena kita punya gambar yang dynamic range tinggi, 10, 10 bit," katanya menambahkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Angga juga mengatakan bahwa kedalaman warna pada 10 bit itu akan memberikan gradasi serta kombinasi warna yang luar biasa ketika nanti masuk ke tahap color correction dalam produksi. "Range-nya tinggi banget," ucapnya.
"Biasanya kamera-kamera DSLR aja 8 bit, ini handphone punya 10 bit. Kalau misalnya bikin konten dengan ujungnya, output-nya, ditonton secara digital, sudah cukup banget. Buat vlogger, bikin short film," ujar sutradara film Filosofi Kopi itu menambahkan.
Sekadar info, layar dari Galaxy S10 memang sudah mendukung HDR10+. Perusahaan asal Korea Selatan itu mengklaim ini merupakan implementasi pertama di smartphone.
Lalu, dirinya juga mengaku kaget ketika tahu Adobe Rush ditanamkan pada Galaxy S10. Software tersebut menurutnya sangat membantu karena jika mau buat film dari perangkat tersebut, selesai shooting sudah bisa langsung edit dan upload dalam satu device.
Satu lagi fitur yang mendapat perhatian dari Angga adalah Super Steady Video. "Biasanya device ini (smartphone) kan ringan, jadi kecenderungan kita kalau pegang kamera ringan itu pasti lebih shaky kan, nah itu guna banget sih super steady itu, nggak perlu gyro. Gila banget sih super steady-nya," ujarnya.
Kalau kamu berniat membuat film pakai Galaxy S10, Angga punya beberapa tips. Ia membagi resep untuk memanfaatkan tiga kamera belakang dari ponsel tersebut.
"Kalau misalnya kita pakai S10, yang saya bayangin sih memanfaatkan tiga lensa yang ada. Ada wide, medium, sama tight. Dibanding kita harus nge-zoom nge-zoom, bermain dengan tiga itu menurut gua bisa menarik karena si wide itu nawarin konsep komposisi yang asik," tutur Angga.
"Kalau di kamera profesional mungkin, dengan satu device ini sudah ada lensa 24, lensa 35, sama punya lensa 50. Itu kan range lensa drama, jadi bisa ambil establish, bisa ambil master shot, bisa ambil cover shot. Istilahnya kalau mau bikin cerita kayak Friends itu sudah bisa pakai kamera ini," pungkasnya.
(mon/krs)