"Alhamdulillah jaringan kami di sekitar Pandeglang/Anyer sejauh ini aman dan normal. Tidak terdampak dengan adanya kejadian tersebut," kata Group Head Coporate Communication XL Axiata, Tri Wahyuningsih, Minggu (23/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diberitakan sebelumnya, BMKG menjelaskan tsunami di Selat Sunda yang menerjang Banten dan Lampung bukan berasal dari gempa tektonik. BMKG menduga tsunami diakibatkan erupsi Gunung Anak Krakatau.
Menurut data Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho per pukul 7.00 WIB, jumlah korban tewas akibat tsunami Anyer, Banten, dan Lampung adalah 43 orang. Ratusan orang lainnya terluka.
Saksikan juga video 'Tsunami di Anyer, Ini Penjelasan BMKG':
(agt/krs)