Dalam membuat ponsel ini, Huawei bekerja sama dengan Sony sebagai pembuat sensor yang memungkinkan untuk memotret gambar secara 3D. Fitur ini sendiri pun disebut sebagai 3D Camera oleh Huawei.
Baca juga: Samsung Masih Raja, Huawei Tumbuh Signifikan |
"Ini adalah teknologi yang belum pernah terlihat sebelumnya, dan memiliki potensi untuk mengubah cara kita dalam melihat dunia," ujar Yusuke Toyoda, analis dari Fuji Chimera Research, sebagaimana detikINET kutip dari Bloomberg, Rabu (5/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabaranya, Huawei akan menyematkan kamera ini di lebih dari satu ponsel. Walau begitu, hal tersebut masih bisa berubah. Berdasarkan keterangan dari sebuah sumber, smartphone ini akan diumumkan pada bulan Desember, sedangkan penjualannya akan dimulai beberapa pekan setelahnya.
Menarik untuk ditunggu, apakah Huawei benar-benar menghadirkan sebuah ponsel, atau malah beberapa ponsel yang memiliki kemampuan seperti ini. Tentunya hal ini akan menambah panas persaingan para vendor dalam menghadirkan inovasi di smartphone buatannya, seperti yang sudah terlihat pada ponsel layar lipat dan ponsel layar bolong. (mon/rns)