Kedua orang itu adalah Soroush Salehian dan Mina Rezk, yang sama-sama meninggalkan divisi mobil otonom Apple bernama Special Project Group milik Apple dan kemudian membuat Aeva.
Aeva adalah startup yang membuat perangkat untuk membantu mobil otonom mengenali jalanan, kendaraan lain, pejalan kaki, dan berbagai objek lain yang ada di sekitarnya. Perangkat semacam ini salah satu hal penting dalam sistem mobil otonom karena berfungsi sebagai mata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Apple Kembali Tambah Armada Mobil Otonomnya |
Ketika diaktifkan, Aeva akan merekam gambar orang-orang yang berseliweran di sekitar mobil menggunakan skuter, sembari menandai orang yang mendekati kendaraan dan menjauhi kendaraan dengan warna yang berbeda.
Dalam sistem mobil otonom yang lazim dipakai saat ini, biasanya hal yang bisa dilakukan oleh Aeva ini dikerjakan oleh sejumlah perangkat berbeda, seperti radar untuk mengukur kecepatan, lidar untuk mengukur kedalaman, serta kamera biasa untuk merekam gambar mobil untuk kemudian dianalisis oleh sistem.
Lalu berbagai macam data itu harus digabungkan dalam sebuah tahap yang lazim disebut sebagai sensor fusion, demikian dikutip detikINET dari Reuters, Selasa (2/10/2018).
Kemudian yang dilakukan oleh Aeva adalah mengkombinasikan semua fungsi itu dalam sebuah perangkat agar bisa melewati tahap sensor fusion tersebut. Hal ini bisa terwujud karena Aeva dilengkapi sensor gerakan, kedalaman, kecepatan dan pantulan cahaya. Lalu ia juga dilengkapi dengan chip kecerdasan buatan untuk mengolah semua data itu.
![]() |
"Karena kami menciptakan teknologi ini dari awal, kami mempunyai akses yang unik terhadap data paling dalam dari dalam perangkatnya," ujar Salehian dalam sebuah wawancara.
Meski teknologi buatannya terbilang canggih, Aeva harus bertarung dengan berbagai perusahaan lain yang juga mengerjakan teknologi sejenis yang sudah mendapat kontrak dari perusahaan pembuat mobil. Volkswagen AG misalnya sudah menggunakan pemindai laser dari Valeo, lalu BMW Group berpartner dengan Innoviz Tecnologies, dan Ford Motor dengan Velodyne.
(asj/krs)