Smartfren Adopsi eSIM di Indonesia? Tunggu Tanggal Mainnya
Hide Ads

Smartfren Adopsi eSIM di Indonesia? Tunggu Tanggal Mainnya

Agus Tri Haryanto - detikInet
Rabu, 19 Sep 2018 09:43 WIB
Deputy CEO Smartfren Djoko Tata Ibrahim menjelaskan soal kesiapan pihaknya mengadopsi eSIM (Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET)
Jakarta - eSIM, atau SIM card elektronik, jadi teknologi yang ditunggu-tunggu di Indonesia. Begini kesiapan Smartfren mengadopsi teknologi tersebut.

Seperti diketahui Apple, melalui trio iPhone baru yakni, iPhone XS, iPhone XS Max, dan iPhone XR, akan support eSIM. Hal itu mampu mendorong ekosistem yang ada.




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas bagaimana dengan kesiapan Indonesia? Smartfren, seperti yang disampaikan oleh Deputy CEO Smartfren Djoko Tata Ibrahim, mengklaim pihaknya mungkin bakal jadi penyelenggara telekomunikasi pertama di Indonesia yang mengadopsi eSIM.

"Mungkin kalau nanti Smartfren yang pertama menggunakan eSIM. Kita sedang mengarah ke sana," kata Djoko di Jakarta.




Sejauh ini penerapan eSIM secara global pun sejatinya masih amat terbatas. Saat merilis trio iPhone baru, Apple menyebut baru ada 10 negara yang sudah support yakni Kanada, Kroasia, Australia, Republik Ceko, Jerman, Hungaria, India, Spanyol, Inggris, dan Amerika Serikat.

Bila Indonesia kemudian ikut mengadopsi eSIM, tentunya akan jadi lompatan besar di industri telekomunikasi Tanah Air. "Jadi, teknologi kita ke arah ke sana," ucap Djoko menegaskan tentang rencana Smartfren di masa mendatang.




Saat ditanya kapan anak perusahaan Sinar Mas ini mengimplementasikannya, Djoko terkesan masih enggan merinci. Ia cuma menyebut sudah ada tim khusus yang mengembangkan teknologi eSIM.

"Belum tahu, tunggu tanggal mainnya. Tim kita sudah cukup bekerja untuk itu beberapa bulan lalu," tuturnya.


Simak video iPhone Baru Pakai eSIM, Kapan Bisa Digunakan di Indonesia?
(agt/krs)