Menjajal Layanan Go-Jek Vietnam

Jakarta - Saat menghadiri peluncuran Go-Viet, detikINET berkesempatan menjajal layanan Go-Ride untuk berkeliling kota Hanoi. Ternyata sensasinya sama dengan menggunakan Go-Jek di Indonesia.

Untuk menggunakan layanan Go-Viet, terlebih dulu detikINET menginstal aplikasinya. Aplikasi Go-Viet tersedia di iOS maupun Android.

Setelah terintsal, detikINET pun langsung menjalankan aplikasi ini. Tampilan apliksi Go-Viet tidak berbeda dengan Go-Viet, simpel dan bersih.

Tampilan antarmuka aplikasi Go-Viet. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Ada dua pilihan bahasa yang tersedia, yakni Inggris dan Vietnam. Sementara layanan sendiri baru tersedia Go-Ride dan Go-Send.

Ketika menekan layanan Go-Ride, tampilan dan mekanisme pemesanan sama persis dengan Go-Jek. Kita diminta memasukan lokasi tujuan dan titik penjemputan. Setelah memesan, beberapa menit kemudian driver pun tiba.

Bila Go-Jek mitra driver beratribut hijau, Go-Viet berwarna merah, baik di jaket maupun helmnya. Tidak ketinggalan logo bintang yang menjadi ciri khas negara Vietnam.

Atribut mitra driver Go-Viet. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Atribut merah ini memang terlihat mencolok ketika berada di jalanan. Sehingga mudah dikenali mata.

Selama menumpangi Go-Viet tidak jauh berbeda dengan Go-Jek. Mungkin yang berbeda dalam segi bahasanya saja.


Menjajal Go-Viet, Layanan Go-Jek di Vietnam, tonton videonya di sini:

[Gambas:Video 20detik]

Soal bahasa ini menjadi kendala orang asing saat memesan Go-Viet. Karena tidak semua driver punya kemampuan bahasa Inggris.

Semoga saja Go-Jek menghadirkan fitur translate di bagian chat seperti dimiliki aplikasi Grab. Sehingga memudahkan driver dan penumpang asing berkomunikasi ketika melakukan pemesanan.


(afr/krs)