iPhone tersebut ketika diletakkan di dashboard sebuah mobil, tiba-tiba mengeluarkan api dan semakin besar. Kejadian ini nyaris membuat wajah wanita sang pengemudi terluka.
Jarak antara sang pengemudi wanita dan iPhone yang meledak itu hanya beberapa inci. Beruntung, sang wanita tak mengalami luka. Namun ia mengaku truma atas kejadian tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Seperti detikINET kutip dari Next Shark, Minggu (12/8/2018), Jiang--suami dari wanita yang tak mau disebutkan namanya itu, mengklaim bahwa perangkat tersebut adalah iPhone 6.
Ia menjelaskan bahwa sebelum ponsel tersebut meledak, ia sempat membawanya ke tempat service bernama Ji Hou Hou pada bulan Februari lalu. Dari pengakuannya, baterai iPhone 6 tersebut sempat diganti dengan baterai yang dijual oleh toko tersebut.
![]() |
Toko Ji Hou yang juga dikenal dengan Ho Ho Fast ternyata tidak termasuk dalam daftar toko resmi milik Apple di Shanghai. Padahal perusahan tersebut mengklaim memilii 64 teknisi yang mampu memperbaiki iPhone, iPad, dan MacBook.
Baca juga: Ponsel Nokia Meledak Tewaskan Gadis Remaja |
Jiang mengaku membayar 99 yuan atau sekitar Rp 217 ribu untuk biaya servis ganti baterai iPhone 6. Karena ponselnya meledak, Jiang pun kembali membawa ke toko tersebut untuk meminta pertanggungjawaban.
Ia meminta pergantian iPhone baru namun ditolak oleh sang pemilik toko. Alhasil Jiang pun memperkarakan kasusnya ke Asosiasi Konsumen Shanghai untuk mendapatkan penyelesaian. (rou/rou)