Sebagai informasi, Project Maven adalah proyek yangmengharuskan Google untuk menyediakan kecerdasan buatan (AI) untuk menganalisis rekaman video dari drone.
CEO Google Cloud, Diane Greene, mengumumkan keputusan ini dalam rapat internal dengan karyawan pada hari Jumat. Kontrak yang saat ini berlaku akan berakhir pada 2019 dan tidak akan diperbarui, seperti dikutip detikINET dari Gizmodo, Minggu (3/6/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menyadari kesalahan fatalnya karena telah menggunakan AI untuk tujuan yang tidak etis, Google kemudian akan mengumumkan prinsip etikalnya dalam penggunaan AI pada minggu depan.
Keikutsertaan Google dalam proyek ini memicu kecaman dari pegawai dan akademisi. Dikhawatirkan teknologi AI yang disediakan Google akan digunakan untuk tujuan yang tidak etis bahkan berbahaya.
Sebagai bentuk protes, ribuan karyawan Google telah menandatangani petisi yang menuntut Google untuk mundur dari Project Maven. Pada awal bulan Mei, lusinan karyawan Google mengundurkan diri juga sebagai bentuk protes.
Petinggi eksekutif Google sendiri sangat defensif dalam membela keikutsertaan Google dalam Project Maven. Menurut mereka nilai kontrak antara Google dan Dephan relatif kecil dan Google hanya menyediakan open-source software. (asj/asj)