Instagram terus mempelajari dan melihat bagaimana perkembangan IGTV sejak diluncurkan tahun lalu. Melalui serangkaian pertemuan dengan beberapa kreator dan penonton IGTV, Instagram mendengarkan aspirasi tentang apa yang disukai dan harus ditingkatkan dari fitur ini.
"Aspirasi mereka tersebut mendorong berbagai pembaruan fitur IGTV sejauh ini," tulis Instagram melalui keterangannya, Minggu (26/5/2019).
Baca juga: Instagram Stories bakal Bisa di-Share |
Pembaruan tersebut termasuk peluncuran fitur yang memungkinkan pengguna memposting cuplikan video IGTV di Feed, sehingga memberikan cara baru bagi para penonton untuk menemukan video IGTV mereka.
"Berkat fitur yang diluncurkan Februari 2019 ini, Instagram melihat semakin banyak pengguna yang menghabiskan lebih banyak waktu untuk menonton IGTV dan adanya kenaikan pesat dari jumlah video original yang diposting oleh berbagai kreator," kata Instagram.
Instagram kemudian meluncurkan sebuah fitur baru untuk IGTV, yang juga terinspirasi dari aspirasi para kreator dan penonton.
Jejaring sosial berbagi foto dan video ini mendengar bagaimana para kreator ingin memposting video dalam format landscape di IGTV mereka.
Di saat yang bersamaan, Instagram juga mendengar aspirasi para penonton yang menemukan video landscape di IGTV dan berharap dapat menontonnya dengan tampilan landscape yang benar di layar ponsel mereka.
"Itulah alasan mengapa Instagram menambahkan dukungan untuk video dengan format landscape, sebagai alternatif dari format video vertikal yang telah tersedia sebelumnya," terang Instagram.
 Foto: Instagram |
Dikatakan Instagram, pada dasarnya, mereka memiliki misi untuk menjadikan IGTV sebagai sebuah tempat bagi kumpulan video terbaik, terlepas dari bagaimana cara video tersebut direkam, sehingga para kreator dapat lebih bebas mengekspresikan diri mereka.
"Instagram menyadari bahwa pembaruan ini merupakan sebuah evolusi besar dari awal peluncuran IGTV, tetapi Instagram percaya bahwa ini merupakan sebuah perubahan yang tepat bagi para penonton dan kreator," sebutnya.
Peluncuran fitur yang memungkinkan postingan konten selain video berformat vertikal di IGTV ini merupakan hal yang sama dengan apa pernah dilakukan Instagram saat memungkinkan pengguna memposting foto dengan format lain selain ukuran 1:1 di tahun 2015.
Pembaruan tersebut pada akhirnya memungkinkan para kreator untuk semakin mengembangkan kreativitas mereka dan meningkatkan interaksi. Instagram percaya bahwa hal yang sama juga akan terjadi di IGTV.
Bagi para penonton, pembaruan ini menandakan bahwa IGTV akan menjadi sebuah tempat untuk menonton lebih banyak konten dari para kreator yang mereka sukai, secara langsung dari ponsel mereka.
Sedangkan bagi para kreator, pembaruan ini akan memberikan mereka peluang untuk mengekspresikan diri dengan cara mereka sendiri.
Baca juga: Instagram Stories Kini Nongol di Explore |
Video vertikal merupakan format yang tepat bagi kreator yang ingin menjadi lebih dekat dan personal dengan penontonnya.
Namun, video landscape memiliki kelebihan tersendiri, terutama saat kreator ingin membagikan video tarian atau olahraga, yang memiliki banyak pergerakan dan terkadang menampilkan banyak orang dalam video. (rns/rns)
