Plt Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Mahfud Md menenangkan para pegawai Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Mereka diminta tidak khawatir dan gelisah dengan kasus yang melanda institusi tersebut.
Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menetapkan tersangka mantan Menkominfo Johnny G Plate dan Dirut Bakti Kominfo Achmad Anang Latif terkait kasus dugaan korupsi BTS 4G Bakti Kominfo.
"Semua pejabat dan pegawai di Kementerian Kominfo ini supaya terus bekerja dengan tenang, tidak usah gelisah," kata Mahfud usai melantik pejabat Eselon I di Kantor Kominfo, Jakarta, Selasa (23/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disampaikan Mahfud, proses hukum yang masih berjalan saat ini, tidak akan menyasar sembarang orang. Sebab, kata Menko Polhukam ini, itu sudah bagian dari aturan hukum.
"Jadi, saudara tenang saja, bekerja seperti biasa dan jangan terhambat dan jangan juga takut ambil keputusan. Kalau nanti ada sesuatu yang disebabkan saudara ragu, bisa langsung ke saya, itu kalau pejabat-pejabat eselon I," ungkapnya.
Baca juga: Mahfud Md Persilakan Kominfo Diaudit BPKP |
Soal nasib proyek BTS 4G, Mahfud menegaskan bahwa pemerintah akan terus melanjutkan pembangunannya. Dikarenakan, infrastruktur telekomunikasi tersebut sudah dimulai sejak 2006 silam.
"Artinya yang sudah dikeluarkan itu sudah banyak. Dari tahun ke tahun berjalan dengan baik, baru terjadi musibah pada tahun 2020 dan implementasi di 2021, proses hukumnya dimulai 2022," kata Mahfud.
Oleh sebab itu, presiden memerintahkan ini harus berjalan, tidak boleh berhenti. Karena kalau berhenti, yang dikerjakan 17 tahun akan sia-sia.
"Dan harus mulai lagi yang baru itu akan sulit. Jadi proses hukum tetap berjalan, proses pembangunan proyek BTS 4G terus dilanjutkan," pungkasnya.
(agt/fay)