Muhammad Kece dan 4 Kasus Youtuber Kontroversial di Indonesia
Hide Ads

Round-up

Muhammad Kece dan 4 Kasus Youtuber Kontroversial di Indonesia

Tim Detik - detikInet
Jumat, 27 Agu 2021 07:16 WIB
YouTuber Muhammad Kece
Muhammad Kece dan 4 Kasus Youtuber Kontroversial di Indonesia (Foto: dok ist)
Jakarta -

Sepertinya, kasus YouTuber kontroversial semakin marak di Indonesia. Seperti misalnya Muhammad Kece, yang ditangkap polisi atas dugaan penistaan Agama Islam melalui Channel Youtube-nya.

Akan tetapi kenyataan yang terjadi, tidak hanya ia saja. Masih ada beberapa YouTuber, yang dinilai menimbulkan polemik di kalangan masyarakat.

Mungkin, detikers masih mengingat kasus Jozeph Paul Zhang, musisi Anji, Turah Parthayana dan The Connell Twins. Bila kalian lupa, mungkin bisa menyimak penjelasan singkat terkait rangkuman ini, seperti dihimpun detikINET, Jumat (27/8/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut 5 Kasus Youtuber Kontroversial di Indonesia:

1. Anji

Percakapan Anji dengan Hadi Pranoto, ternyata menuai perdebatan dan kontroversi di kalangan netizen. Video yang diunggahnya di Youtube, mengandung banyak informasi yang keliru.

Beberapa pernyataan yang muncul, yaitu titik leleh baja dan obat COVID-19. Hadi mengatakan, bahwa titik leleh baja berada pada temperatur 350 derajat Celcius.

ADVERTISEMENT

Sedangkan menurut The Engineering ToolBox, baja karbon meleleh pada suhu 1.425-1540 derajat Celcius. Lalu, baja stainless meleleh pada suhu 1.510 derajat Celcius.

Tidak hanya itu, video tersebut juga dilaporkan ke Polda Metro Jaya, mengenai klaim Hadi yang menemukan obat COVID-19. Keduanya dilaporkan, atas tuduhan menyebarkan berita bohong, dalam Laporan Polisi (LP) bernomor LP/4538/VIII/YAN.2.5/2020/SPKT PMJ. tanggal 3 Agustus 2020.

Sehingga, YouTube mengambil tindakan tegas dengan menghapusnya, karena dinilai tidak benar dan bisa menyesatkan.

2. Turah Parthayana

Siapa yang menyangka, seorang YouTuber populer dan dikenal sebagai sosok menginspirasi, Turah Parthayana, diduga melakukan tindak pelecehan seksual.

Semua berawal dari thread di Twitter, yang dibuat oleh akun Libur panjang @sandi_sa119. Ia menceritakan bagaimana hal tidak terpuji tersebut dilakukan oleh Turah.

"Kronologi 1: Awal si @Turahpartayana, ngajak si korban nonton. Udah mulai grepek2. Note: Korban dan si pelaku itu satu dorm," tulisnya dalam salah satu kicaunya.

Sementara itu, manajernya telah memberikan klarifikasi. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh artisnya, merupakan kesalahan fatal, karena menerima tuduhan yang diarahkan kepadanya, bahwa Turah melakukan pelecehan.

Turah Parthayana sendiri, merupakan seorang konten kreator di YouTube yang memiliki 1,45 juta subscriber. Followers di Instagram pun cukup banyak mencapai 460 ribu followers.

3. The Connell Twins

The Connell Twins adalah saudara kembar berdarah campuran, Indonesia - Australia. Cuplikan video The Conell Twins, Carly dan Christy Conell salah sebut incest menjadi insect sempat viral di medsos.

Apalagi sebelumnya beredar video yang diduga keduanya melakukan adegan inses untuk dijual di sebuah situs penjualan foto dan video seksi. Dalam video tersebut diduga The Conell Twins melakukan hal-hal yang disebut netizen tidak pantas. Ditambah keputusannya untuk menjual foto dan video seksi di platform OnlyFans.

The Connell Twins mengaku, mendapatkan banyak keuntungan dengan menjual di situs tersebut. Bahkan gadis kembar ini, mendapatkan banyak uang dan bisa membeli sebuah apartemen di Australia.

Halaman selanjutnya: Jozeph Paul Zhang dan Muhammad Kece...

4. Jozeph Paul Zhang

Jozeph Paul Zhang, dinyatakan sebagai tersangka, setelah pernyataan kontroversialnya di sebuah forum diskusi online di Zoom bertajuk 'Puasa Lalim Islam'.

Video tersebut juga ditayangkan ke YouTube pribadinya, dengan menyinggung umat Islam yang puasa, akan tetapi, dirinya yang merasa lapar.

"Jadi, kalau kita lihat, sekarang di Indo kan pada lagi puasa ya. Kalau di Eropa juga lagi pada... bukan lagi pada puasa, lagi duniawi nggak puasa. Sebab temen-temen muslim di Eropa ini tahun pertama puasa, takut sama Allah. Tahun kedua puasanya separo, nyoba Allah lihat apa nggak. Tahun 3 bablas nggak yang puasa, Allah nggak lihat. Loh kenapa? Kan Allah Mahatahu. Nggak, Allah lagi dikurung di Ka'bah," katanya sambil tertawa.

Jozeph juga mengatakan, bahwa dirinya merupakan nabi ke-26 dan menantang bagi siapapun, untuk melaporkannya ke polisi.

"Yang bisa laporin gua ke polisi gua kasih uang yang bisa laporin gua ke polisi penistaan agama, nih gua nih nabi ke-26, Jozeph Paul Zhang. Meluruskan kesesatan ajaran nabi ke-25 dan kecabulannya yang maha cabulullah," sambungnya.

Sementara itu, ia belum ditangkap hingga saat ini. Kabar terbaru dari pelapor, atas nama Husin Shahab, Jozeph yang awalnya berada di Jerman kini telah pindah ke Belanda.

Ia mengatakan hal tersebut menjadi kendala, karena Belanda tidak memiliki hukum soal ujaran kebencian atau penghinaan agama seperti di Indonesia.

Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto pun, mengungkapkan kabar terbaru dari pengejaran Jozeph.

Agus mengatakan penerbitan red notice terhadap Jozeph tak kunjung terbit hingga saat ini, Menurutnya, NCB Interpol tidak merespons hal tersebut.

Pihaknya menyebutkan terkendala sesuatu. Di mana tersangka menetap di negara yang bukan yuridiksi Polri, yaitu antara Jerman dan Belanda.

5. Muhammad Kece

Selanjutnya yang terbaru, yakni Muhammad Kece yang juga menjadi tersangka, karena ucapannya dinilai telah menistakan agama Islam. Salah satu yang kontroversial, mengenai kitab kuning yang diajarkan di pondok pesantren menyesatkan dan menimbulkan paham radikal.

Ia juga mengganti ucapan salam umat Islam, di mana kata Allah diganti menjadi Yesus.

"Assalamualaikum, warrahmatuyesus wabarakatuh," ucap Kece, dalam video di channel YouTube-nya.

Tidak sampai di situ saja, Kece menyampaikan bahwa ajaran-ajaran Islam dan Nabi Muhammad SAW tidak benar dan harus ditinggalkan. Ia menambahkan, Muhammad dekat, dikerumuni jin dan tidak ada ayat yang menyampaikan Muhammad dekat dengan Allah.

Pengurus Lembaga Dakwah PBNU yang juga Wakil Sekretaris Komisi Fatwa MUI Abdul Muiz Ali, mengatakan sangat mengutuk perkataan Muhammad Kece dan orang-orang yang terlibat.

Setelah semua bukti terkumpul, di mana Polri bekerja sama dengan Kominfo, mengubah kasusnya dari penyelidikan menjadi penyidikan.

Dengan Laporan Polisi (LP) bernomor LP/B/500/VIII/2021/SPKT/BARESKRIMPOLRI, Muhammad Kece ditangkap di Bali oleh Bareskrim Polri.

"Ya sudah ditangkap. Sudah tersangka," kata Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono saat dihubungi (25/8).