.webp)
Menkominfo Johnny G. Plate menyebutkan bahwa aplikasi TraceTogether yang diumumkannya pada hari ini, Kamis (26/3/2020) merupakan hasil buatan anak negeri.
Secara tidak langsung Johnny menegaskan bahwa aplikasi TraceTogether ini tidak sama dengan yang ada di Singapura meskipun ada kemiripan dari penamaannya.
"Aplikasi ini dikembangkan oleh anak-anak negeri sendiri yang hasilnya sama atau setara dengan di Singapura," ujar Johnny dalam sesi konferensi pers secara online, Kamis (26/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada intinya, aplikasi-aplikasi ini dibuat untuk digunakan agar mampu melakukan tracing, tracking, dan fencing, sehingga usaha kita memutus jalur sebaran COVID-19 dapat dilakukan dengan baik dan cepat," kata Johhny menambahkan.
Pada kesempatan ini juga, Menkominfo menyebutkan bahwa aplikasi TraceTogether terintegrasi dengan Satgas COVID-19 Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kominfo, dan Kementerian Kesehatan.
"Karena data-data pasien ada di Kementerian Kesehatan, nanti Kementerian Kesehatan akan men-tracking, tracing, dan fencing," pungkasnya.
(agt/fay)
