.webp)
Roblox dikenal sebagai game yang banyak dimainkan anak-anak. Tidak disangka, dunia virtual Roblox juga menjadi tempat gamer anak-anak mengikuti demo pro-Palestina di tengah konflik Israel-Hamas.
Demonstrasi ini dilakukan di experience atau game yang dibuat oleh pengguna Roblox. Salah satunya experience bertajuk '(PALESTINE) Dataran tanjung mas' yang dibuat oleh gamer asal Malaysia cikguzyd.
Sejumlah video yang beredar di media sosial seperti TikTok dan X (sebelumnya bernama Twitter) menunjukkan dunia virtual yang diisi avatar animasi dalam berbagai kostum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Avatar-avatar itu terlihat berbaris sambil membawa bendera Palestina. Di hadapan avatar-avatar tersebut, terdapat sebuah spanduk raksasa berwarna putih dengan tulisan 'Solidarity untukmu Palestine'.
Experience tersebut dibuat pada 14 Oktober 2023, dan hingga saat ini sudah dikunjungi lebih dari 350.000 kali. Pengunjung yang ingin bergabung dalam demonstrasi virtual ini bisa memilih membawa bendera Palestina, bendera Malaysia, atau tidak membawa bendera.
Platform game Roblox memang didominasi oleh anak-anak. Sekitar 45% dari seluruh pengguna Roblox adalah anak-anak berusia 12 tahun atau lebih muda, menurut data Roblox pada Desember 2022.
Sekitar 60% dari pengguna berusia 16 tahun ke bawah, dan hanya 17% pengguna yang berusia 25 tahun ke atas. Sejumlah orang tua mengunggah di media sosial yang mengatakan anak-anak mereka telah bergabung atau berencana bergabung ke dalam experience tersebut.
@cikguzyd Doa Qunut Nazilah dalam event Roblox semalam #cikguzyd #zydverse #ceviralskit #roblox #robloxfyp ♬ original sound - Cikgu Zyd Gaming ✪ - Cikgu Zyd Gaming ✪ 🇲🇾🇵🇸
Juru bicara Roblox mengonfirmasi bahwa experience itu benar-benar ada di platform-nya. Mereka mengatakan protes yang diperlihatkan di video viral tersebut merupakan salah satu dari beberapa demo pro-Palestina yang ada di Roblox.
"Meskipun Standar Komunitas kami mengizinkan konten solidaritas, kami tidak mengizinkan konten yang mendukung atau membenarkan kekerasan, mempromosikan terorisme atau kebencian terhadap individu atau kelompok, atau seruan untuk mendukung partai politik yang spesifik," kata juru bicara Roblox, seperti dikutip dari CNBC, Minggu (29/10/2023).
"Kami memiliki tim ahli berisi ribuan moderator serta alat deteksi otomatis yang dikerahkan untuk mengawasi platform kami dan akan mengambil tindakan dengan cepat terhadap konten atau individu apapun yang ditemukan melanggar standar kami," sambungnya.
(vmp/agt)
