.webp)
Bigetron Alpha, salah satu tim yang mewakili Indonesia di playoff ESL Snapdragon Mobile Legends: Bang Bang Pro Series Season 3, kalah dari Echo Esports. Alhasil terpaksa mereka harus turun ke lower bracket.
Dengan begitu nyawa Bigetron di kompetisi ini tersisa satu saja. Hal ini mengingat bila sekali lagi mereka menerima kekalahan, maka dipastikan gugur dan tidak bisa lanjut ke laga selanjutnya.
Pertarungan sengit antara Bigetron Alpha dan Echo Esports ini tersaji di Istora Senayan, Jakarta. Pertandingan keduanya baru dimulai, setelah perjuangan Onic Esports melawan Yoodo Red Giants berakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampaknya Vyn dan kawan-kawan ingin mencoba meneruskan trend positif bagi tim Indonesia, yang sudah diciptakan oleh Sang Raja Langit. Hal ini mengingat, Onic Esports baru saja membantai tim asal Malaysia 2-0 tanpa balas.
Mungkin itu yang menjadi motivasi Bigetron Alpha, untuk menyusul saudaranya ke upper bracket. Namun sayangnya, hasil akhir yang mereka dapatkan tidak sesuai harapan.
Padahal bisa dibilang Sang Robot Merah cukup percaya diri tampil di hadapan para pendukungnya. Setelah menyamakan kedudukan menjadi 1-1, anak-anak asuh coach Aldo kembali mempercayakan Fanny sebagai hero jungler.
Kendati demikian, kecepatan tangan Zaida sebagai jungler Echo Esports dengan Ling-nya lebih unggul, karena berulang kali memperoleh Turtle dan Lord. Ditambah Bigetron Alpha cukup kesulitan membendung tekanan dari juara M4 World Championship itu.
Kemenangan bagi Echo Esports semakin tampak, ketika Bigetron Alpha kehilangan empat pemainnya di menit ke-12. Saat itu hanya menyisakan Fanny, yang tentu tidak bisa mengatasi serangan terakhir tim dari Filipina tersebut.
Skor akhir pun menjadi 2-1. Kini Bigetron turun ke lower, dan akan bertemu dengan tim yang kalah pada match berikutnya.
(hps/fay)
