Kapan Sony Rilis PlayStation 6? Ini Bocorannya

Kapan Sony Rilis PlayStation 6? Ini Bocorannya

ADVERTISEMENT

Kapan Sony Rilis PlayStation 6? Ini Bocorannya

Panji Saputro - detikInet
Kamis, 16 Mar 2023 19:10 WIB
CHIBA, JAPAN - SEPTEMBER 20:  
An attendee walks past the PlayStation logo in the Sony Interactive Entertainment booth during the Tokyo Game Show 2018 on September 20, 2018 in Chiba, Japan. The Tokyo Game Show is held from September 20 to 23, 2018.  (Photo by Tomohiro Ohsumi/Getty Images)
Dari dokumen rahasia yang bocor, ada informasi menarik soal platform gaming milik Sony. (Foto: Tomohiro Ohsumi/Getty Images)
Jakarta -

Dari dokumen rahasia milik Sony yang telah bocor, ada informasi menarik soal kelangsungan hidup platform gaming mereka. Disebutkan bahwa ada konsol generasi baru, yang bakal hadir dalam empat tahun ke depan.

Kabar ini beriringan dengan keluhan Sony, terhadap akuisisi Microsoft terhadap Activision. Dana yang digelontorkan oleh perusahaan yang sempat dipimpin Bill Gates ini tidak sedikit, jumlahnya hingga USD 69 miliar atau sekitar Rp Rp 1,065 triliun untuk bisa menggaet Activision

Dalam dokumen tersebut Sony curhat kalau kerja samanya dengan Call of Duty berakhir pada tahun 2027. Nah kata mereka, itu terjadi saat konsol baru meluncur.

"Pada saat SIE meluncurkan generasi berikutnya dari konsol PlayStation, ia akan kehilangan akses ke Call of Duty dan judul-judul Activision lainnya," ujar Sony, seperti dihimpun detikINET dari berbagai sumber, Kamis (16/3/2023).

Menurut raksasa video game ini, hal itu berdampak buruk bagi konsumen mereka. Disampaikan Sony nantinya bakal terjadi peralihan konsumen, degradasi, dan mempengaruhi daya saing.

Kendati demikian, mereka belum mengungkapkan tanggal peluncuran konsol baru yang dimaksud. Sementara ini, informasinya masih berkisar pada tahun 2027.

Jika memang benar adanya, maka jarak kehadiran PS6 dengan PS5 sekitar tujuh tahun. Rentang waktu ini serupa dengan peluncuran sebelumnya, yang saat itu juga terjadi antara PS4 ke PS5.

Namun belum lama ini, Microsoft mengaku bahwa akusisinya terhadap Activision akan menguntungkan gamer. Presiden Microsoft Brad Smith menyebutkan, mereka berani menawarkan penandatanganan dokumen perjanjian, terkait Call of Duty rilis di konsol lain seperti PlayStation.

Bahkan dirinya menegaskan, kalau game tembak-tembakan itu bisa tersedia sampai satu dekade setelah akuisisi tersebut diselesaikan.

"Akuisisi terhadap sebuah game oleh pembuat konsol yang ada di posisi ke-3 tak bisa membalik industri yang sangat kompetitif ini. Terlebih lagi jika pembuat konsol sudah memastikan kalau mereka tidak akan menahan game tersebut," tulis Microsoft dalam pernyataannya.



Simak Video "Spek PC yang Cocok untuk Game 'The Last of Us Part I'"
[Gambas:Video 20detik]
(hps/fyk)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT