Pemilik PlayStation 5 diminta untuk tidak menaruh konsol miliknya dalam posisi berdiri. Pasalnya posisi tersebut bisa mempengaruhi bagian internal PS5 hingga menyebabkan kerusakan.
Sony memang menyediakan dudukan yang memungkinkan PS5 untuk ditempatkan dalam posisi berdiri (vertikal) atau tidur (horizontal). Dalam dua tahun terakhir sejak diluncurkan, sepertinya posisi PS5 tidak menimbulkan masalah apapun. Namun laporan terbaru mengindikasikan hal sebaliknya.
Menurut laporan dari Wololo, PS5 yang ditaruh dalam posisi berdiri menyebabkan lapisan liquid metal antara chip Accelerated Processing Unit (APU) PS5 dan pendingin jadi mudah bergerak karena pengaruh gravitasi.
Baca juga: Akhirnya, Sony Klaim PS5 Sudah Tidak Langka |
Liquid metal yang bergerak seharusnya tidak menjadi masalah karena sudah disegel dengan kuat. Namun, dalam beberapa kasus PS5 segel antara API dan pendingin tampaknya rusak.
Akibatnya liquid metal jadi lebih mudah bocor saat PS5 ditempatkan di posisi vertikal dalam waktu lama. Kebocoran ini bisa membuat proses pendinginan prosesor terdampak, karena kurangnya liquid metal bisa menyebabkan overheating dan masalah sistem lainnya.
Liquid metal ini juga bisa bersifat konduktif, jika menetes di atas komponen lain maka bisa menyebabkan arus pendek, seperti dikutip dari IGN, Senin (9/1/2023).
Masalah ini ditemukan oleh YouTuber dan tukang reparasi konsol TheCod3r. Ia mengunggah video soal masalah defect di PS5 tiga bulan yang lalu, dan beberapa teknisi lainnya juga melaporkan masalah serupa di media sosial.
Perlu diingat bahwa masalah ini mungkin tidak akan mempengaruhi semua unit PS5. Namun untuk berjaga-jaga sebaiknya taruh PS5 dalam posisi tidur agar tidak cepat rusak.
Simak Video "Sony Bakal Fokus Produksi PS5 di Tahun Ini"
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/fyk)