Baru-baru ini telah beredar sebuah video yang menampakkan pesawat tempur Ukraina yang dikendarai oleh pilot Hantu Kiev, membantai belasan jet milik Rusia. Namun kenyataannya, cuplikan tersebut hoax. Video ini berasal dari game bernama Digital Combat Simulator (DCS) World. Lantas game apakah ini?
Berdasarkan hasil penelusuran detikINET dari berbagai sumber, Sabtu (5/3/2022), DCS World sendiri merupakan judul lama garapan Eagle Dynamics SA. Game ini diterbitkan khusus untuk gamer PC, pada 18 Maret 2018 di Steam. Permainan ini pun masuk kategori Free to Play, hanya saja, memakan kapasitas penyimpanan cukup besar hingga lebih dari 95GB.
DCS World mengusung konsep permainan tembak-menembak bergaya simulator. Jadi di sini, pemain akan berperan sebagai seorang pilot dan mengendarai jet tempur, sembari menghancurkan pesawat-pesawat musuh.
Kendaraan langit yang disuguhkan oleh pengembang, dirancang dengan amat cermat. Mulai dari menghadirkan P-51 era Perang Dunia Kedua, hingga Sukhoi kontemporer. Tak hanya itu, judul ini juga menyajikan sejumlah helikopter serang maupun untuk transportasi biasa.
Nah, permainannya memang ditawarkan secara cuma-cuma. Hanya saja, gamer bisa menikmati banyak Downloadable Content (DLC). Tentu saja ada harga yang harus dibayar bila ingin menikmati konten tambahan ini. Harganya dibanderol mulai dari Rp 241 ribu hingga lebih dari Rp 1,2 juta.
Namun jika gamer ingin memainkannya, perlu spek PC mumpuni. Karena syarat minimum dari pengembang cukup tinggi, mari simak di bawah ini.
Spek PC main DCS World
Minimum
- Sistem operasi: Windows 10 64bit
- Prosesor: Intel Core i3 2,8 GHz atau AMD FX
- RAM: 8GB
- Ruang penyimpanan: 120GB
- Kartu grafis: NVIDIA GeForce GTX 760 atau AMD R9 280X
Rekomendasi
- Sistem operasi: Windows 10 64bit
- Prosesor: Intel Core i5 3+ GHz atau AMD FX/Ryzen
- RAM: 16GB
- Ruang penyimpanan: 120GB SSD
- Kartu grafis: NVIDIA GeForce GTX 1070 atau AMD Radeon RX VEGA 56 with 8GB VRAM
Sebelumnya, viral sebuah video di Twitter, bercerita mengenai Ghost of Kyiv atau Hantu Kiev. Dia merupakan pilot misterius pembantai belasan jet tempur Rusia.
Postingan tersebut dibagikan oleh akun @Ukraina bercentang biru. Akun itu menyebutkan sang pilot menjadi ace pertama sejak Perang Dunia II, dengan menerbangkan MiG-29.
Hanya saja, berdasarkan penelusuran lebih dalam oleh beberapa pihak, kesimpulan yang diperoleh terkait foto dan video di media sosial adalah palsu. Kendati begitu, apakah benar ada pilot ace di Angkatan Udara Ukraina dan menjatuhkan belasan jet tempur Rusia?
Sementara itu, Kemenhan Ukraina sendiri masih bungkam. Mereka belum memberikan konfirmasi terkait Hantu Kiev kepada media. Namun memang banyak pilot veteran mereka yang turun gunung untuk berperang melawan Rusia.
"Puluhan pilot militer berpengalaman dari kapten sampai jenderal yang sudah non aktif, kembali bergabung ke Angkatan Udara. Siapa tahu, mungkin salah satunya adalah pilot MiG-29 yang sering ditonton masyarakat Kiev itu," kata Kemenhan Ukraina merujuk ke Sang Hantu Kiev.
Simak Video "Video: Malam Mencekam di Ukraina, Serangan Drone Tewaskan 13 Orang"
(hps/rns)