Menurut laporan, Xbox menghasilkan USD 3,5 miliar (sekitar Rp 50,5 triliun) pada kuartal pertama 2021. Kemungkinan penjualan konsol ini akan terus meningkat.
Lewat postingan tweet, analis bernama Daniel Ahmad menyebutkan bahwa Microsoft telah menghasilkan pendapatan sebanyak USD 3,5 miliar hingga akhir Maret. Angka ini meningkat 50% dari tahun sebelumnya.
"Ini akan menjadi kuartal pertama terbaik pada tahun fiskal Q3 untuk divisi gaming Microsoft, sejak mereka mulai memecahkan angka sekitar enam tahun lalu," tulis Ahmad, dikutip detikINET dari Twitter, Sabtu (1/5/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pandemi Bikin Profit Microsoft Melesat 44% |
Ahmad mengungkapkan, meningkatnya angka penghasilan Microsoft merupakan sumbangsih dari penjualan perangkat keras, yang dapat dikaitkan dengan rilisnya Xbox Series X. Namun, ia juga menegaskan alasan lainya, antara lai karena layanan game mereka, yakni Game Pass, terus berkembang.
Fakta menariknya, dari laporan tersebut, diketahui bahwa pendapatan dari konten dan layanan masih menjadi penyumbang cukup besar yakni sekitar 80% dari total pendapatan Xbox. Asumsi saat ini, penjualan konsol mungkin akan lebih tinggi jika pasokannya dapat memenuhi permintaan.
Dari penghasilan yang didapat, ini menjadi awal yang baik bagi Microsoft pada tahun 2021. Tampaknya kesuksesan ini akan berlanjut sepanjang sisa tahun ini, dengan dukungan dari Game Pass yang terus berkembang dan konsol Xbox Series X yang mudah didapatkan oleh pemain.
Ada hal yang menimbulkan sebuah pertanyaan dari para penggemar terkait tweet Ahmad. Mereka penasaran apakah angka tersebut sudah termasuk dari akuisisi Bethesda (Zenimax) yang dilakukan oleh Microsoft. Namun karena akuisisi tersebut belum diselesaikan hingga saat ini, maka Bethesda tidak turut andil di data kuartal pertama.
(hps/rns)