Garmin Bikin Smartwatch untuk Atlet Esports
Hide Ads

Garmin Bikin Smartwatch untuk Atlet Esports

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Selasa, 27 Okt 2020 17:20 WIB
Garmin Instinct untuk atlet esports
Foto: Dok. Garmin
Jakarta -

Jika biasanya Garmin membuat wearable untuk olahraga fisik, kini mereka juga merambah smartwatch untuk para atlet esports.

Jam tangan ini bernama Instinct, yang disebut oleh Garmin bisa mengukur tingkat stres penggunanya -- dalam hal ini gamer profesional -- dan membagikan tingkat stres penggunanya itu ke penonton video streamingnya saat bermain game.

Fitur ini menggunakan software baru bernama STR3AMUP! yang membuat para penonton 'siaran' bisa memantau kondisi kesehatan gamer favorit mereka saat tengah bertanding.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak sekadar tingkat stres penggunanya, ada juga pengukuran 'body battery', yang memperlihatkan energi gamer yang tersisa untuk bertanding, dan tentunya detak jantung penggunanya, demikian dikutip detikINET dari Android Headlines, Selasa (27/10/2020).

Jadi lewat jam Instinct ini, Garmin tak sekadar punya perangkat untuk olahraga di luar ruangan yang memanfaatkan fitur GPS, melainkan juga untuk esports.

ADVERTISEMENT

Garmin Instinct Esports Edition juga disebut punya daya tahan baterai yang lama, seperti jam tangan Garmin lainnya. Baterainya disebut bisa bertahan selama 14 hari dalam mode normal, namun hanya bertahan 80 jam saat dipakai dalam mode esports.

Harga jam tangan untuk atlet esports ini adalah USD 299 atau sekitar Rp 4,3 juta, terbilang wajar untuk jam tangan semacam ini, dan bahkan lebih murah ketimbang lini jam tangan MARQ milik Garmin yang dirilis sebelumnya.

Belakangan ini memang semakin banyak pabrikan yang merambah industri esports, karena tampaknya industri ini tengah berkembang pesat. Bahkan produknya pun tak melulu berkaitan dengan perangkat PC, laptop, ponsel, atau sejenisnya, melainkan sampai ke minuman berenergi seperti yang pernah dirilis oleh Acer.




(asj/asj)