Dukung Black Live Matter, Mobil Polisi Hilang di Fortnite
Hide Ads

Dukung Black Live Matter, Mobil Polisi Hilang di Fortnite

Josina - detikInet
Senin, 22 Jun 2020 22:38 WIB
BROOKLYN, NY - AUGUST 09:  CEO of Epic Games Tim Sweeney speaks onstage during Samsung Unpacked New York City at Barclays Center on August 9, 2018 in Brooklyn City.  (Photo by Mike Coppola/Getty Images for Samsung)
Dukung Black Live Matter, Mobil Polisi Hilang di Fortnite. (Foto: Getty Images)
Jakarta -

Beberapa pemain telah melaporkan Epic Games telah menghapus semua mobil polisi dari game Fortnite pada pembaruan terbarunya.

Hal tersebut rupanya dilakukan sebagai bentuk dukungan dari industri game atas gerakan Black LIve Matter yang terjadi di Amerika Serikat karena kasus kekerasan oleh pihak polisi.

Dilansir detikINET dari Engadget belum ada tanggapan dari Epic tentang hilangnya mobil polisi pada game tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti diketahui sebelumnya sudah ada beberapa game lainnya melakukan tindakan atas dukunganya terhadap gerakan tersebut seperti Call of Dutty: Modern yang turut memberikan dukungan melalui sebuah pesan protes di layar game tersebut. Selain itu ada juga GTA Online dan Read Dead Online melakukan shutdown dalam waktu sementara.

Epic tampaknya mengambil pendekatan yang lebih ringan dengan Fortnite, mengakui kemarahan tanpa secara eksplisit mengadvokasi untuk suatu alasan. Perusahaan sebelumnya menekankan bahwa hal tersebut tidak akan melarang pemain untuk berbicara politik.

ADVERTISEMENT

Ini juga merupakan contoh terbaru dari tantangan yang dihadapi studio game saat menangani politik. Sebabnya pengembang game kerap memasukkan komentar politik baik dalam konten mereka atau dari para pemainnya.

Ubisoft misalnya, menyatakan The Division 2 bersifat apolitis terlepas dari tema-tema yang mencolok. Epic mungkin berada dalam posisi yang sama sulitnya, karena ia memiliki banyak pemain dan pendapatan yang akan hilang jika hal tersebut memicu kehebohan.




(jsn/fay)