10 Tim eSport Indonesia Timur Lolos ke Final Piala Presiden

Piala Presiden Esports 2020 yang memasuki tahun kedua ini merupakan kolaborasi Indonesia Esports Premiere League (IESPL) sebagai mitra Pemerintah Indonesia melalui Kantor Staf Presiden (KSP), Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Sementara itu, Tenaga Ahli Muda Kantor Staf Presiden, Aditya Syarief mengatakan, pemerintah sangat berkomitmen untuk pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia, khususnya esports. Dikatakan olehnya, industri eSport di dunia dewasa ini merupakan potensi ekonomi yang tertinggi dibanding industri film, musik, maupun olahraga. Maka dari itu, dalam jangka waktu lima tahun ke depan, pemerintah terus meningkatkan fokus terhadap ekosistem eSport di Tanah Air.

"Saat ini pemerintah sedang berkoordinasi dengan beberapa kementerian untuk pengembangan esport, agar memiliki regulasi yang jelas sehingga pengembangannya lebih terarah. Karena eSport di Indonesia masih dalam proses berkembang. Kami berharap Piala Presiden Esports menjadi wadah yang tepat dan mensejahterakan atlet eSport baik dari kelas regional hingga internasional," kata Aditya.

Seluruh pertandingan Piala Presiden Esports 2020 disiarkan secara langsung di kanal Youtube IESPL_ID untuk para penggemar yang tidak berkesempatan menyaksikan langsung di Pakuwon Mall. Sedangkan para pengunjung mall yang menonton secara live keseruan Piala Presiden Esports 2020 begitu antusias menyaksikan dari kursi penonton, maupun lewat layar LED berukuran besar.

Baca juga: Wishnutama: Presiden Tahu eSport Masa Depan yang Harus Dibangun

Final Kualifikasi Regional Timur Piala Presiden Esports 2020 telah melahirkan atlet eSport terbaik dari Indonesia bagian timur. Dari 32 besar Mobile Premiere League (MPL) terpilih Best of 8. Lalu dari 64 pemain eFootball Pro Evolution Soccer (PES), terpilih satu pemenang, yakni I Made Aris Sandra Saputra dari tim P. E. R. C. Y asal Bali. Sedangkan dari 12 tim Free Fire, satu skuad, yaitu BIG AKAR. Mereka berhasil melaju ke tahap Final Nasional 1 dan 2 Februari mendatang di Jakarta.

Pada tahap Final Nasional nanti, perwakilan atlet eSport Indonesia akan bertanding melawan atlet esports Asia Tenggara, yaitu Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Kamboja. Tim BIG AKAR dari game Free Fire mengatakan, bahwa perjalanannya menuju tahap berikutnya lebih berat. Namun mereka akan mempersiapkan segala aspeknya.

"Terpilihnya kami sebagai pemenang Free Fire di Final Kualifikasi Regional Timur menjadi trigger untuk mempersiapkan diri lebih matang lagi pada Final Nasional. Karena tentu skill para atlet nasional maupun Asia Tenggara tak bisa dianggap remeh. Kami akan berjuang maksimal untuk meraih gelar juara Piala Presiden Esports 2020," kata Eka perwakilan dari tim BIG AKAR saat sukses melumpuhkan skuad favorit, yaitu AURA IGNITE dengan selisih poin tipis.

Simak Video "Video: Wamenbud Giring Soroti LMKN yang Dinilai Tidak Transparan "
[Gambas:Video 20detik]
(fay/fyk)