Hal ini diketahui dari sebuah laporan yang menyebutkan FBI -- biro investigasi federal Amerika Serikat --. FBI mengeluarkan sebuah surat perintah yang meminta Sony memberikan informasi seorang pengguna PS4 yang menggunakan PlayStation Network untuk menjual kokain.
Baca juga: PlayStation Genap Berusia Seperempat Abad |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Surat perintahnya sendiri dikeluarkan setelah FBI mendapat informasi dari salah seorang informan mereka. Kemudian FBI pun menangkap basah si tersangka dalam sebuah penggerebekan.
Dari penggerebekan tersebut, si pengedar narkoba tertangkap tangan dalam sebuah transaksi jebakan yang dilakukan oleh tim FBI, yang memesan 100 gram kokain menggunakan fitur audio chat dan layanan pesan yang ada di PlayStation Network.
Baca juga: Inikah Penampakan PlayStation 5? |
Terkait kasus ini, Sony belum mengeluarkan pernyataan resmi mereka. Namun, penggunaan jaringan game semacam ini untuk kegiatan kriminal memang bukanlah hal baru.
Bahkan, jaringan game semacam ini pun kabarnya juga sering digunakan oleh teroris untuk berkoordinasi dengan teroris lainnya. Alasannya? Mungkin karena jaringan game seperti ini terbilang cara yang tak lazim untuk berkomunikasi dibanding layanan pengiriman pesan seperti WhatsApp ataupun Telegram.
(agt/fay)