Jatah Nintendo bahkan lebih kecil ketimbang jatah Apple maupun Google. Pemasukan yang dimaksud berasal dari pembelian dalam pada aplikasi Pokemon Go, baik di Android maupun iOS. Pemasukan dari pembelian in-app dinilai akan terus meningkat seiring semakin berkembangnya game ini.
"Pengguna yang sedang membangun inventori Pokemonnya akan mengeluarkan uang (untuk melakukan pembelian dalam aplikasi) agar bisa menyimpan, melatih, menetaskan dan bertarung," ujar David Gibson, analis dari Macquarie Capital Securities.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gibson memperkirakan Nintendo hanya kebagian 10% dari setiap pembelian dalam aplikasi tersebut. Sementara sisanya akan dibagi rata antara Apple atau Google, Niantic Labs -- pembuat Pokemon Go -- dan Pokemon Company.
Untungnya, Nintendo adalah salah satu pemilik Pokemon Company -- sebuah perusahaan gabungan yang dibuat untuk melisensi karakter Pokemon. Jadi secara tak langsung, perusahaan game asal Jepang itu pun akan meraup untung dari pemasukan Pokemon Company, demikian dikutip detikINET dari Phone Arena, Rabu (13/7/2016). (asj/rou)











































