Lensa telefoto zoom Canon EF 70-300mm f/4.5-5.6 ini adalah lensa yang relatif baru karena diluncurkan tahun lalu di bulan September 2016. Lensa ini sebenarnya dirancang untuk kamera DSLR bersensor full frame, tapi bisa juga dipasang di kamera DSLR bersensor APS-C seperti Canon 77D untuk review ini. Saat dipasang di kamera bersensor APS-C, panjang fokal lensa seakan-akan lebih panjang 1.6X menjadi (112-480mm).
 Foto: Dok. Enche Tjin |
Dibandingkan dengan lensa zoom telefoto lainnya, lensa Canon 70-300mm f/4.5-5.6 II USM ini agak unik, karena memiliki layar LCD kecil diatas kamera. Layar ini bisa memunculkan beberapa informasi seperti focus distance, focal length equivalent, dan level (horizontal & vertikal)
 Foto: Dok. Enche Tjin |
Saya berkesempatan menguji lensa ini dalam dua kesempatan, yaitu untuk memotret balap motor dan pacu jawi. Dalam kedua kesempatan tersebut saya mengunakan kamera Canon 77D. Dipadukan dengan kamera 77D, kinerja autofokus lensa 70-300mm II sangat cepat dan hampir senyap. Canon menamai teknologi ini NANO USM, perpaduan USM dan STM.
Memotret foto aksi yang bergerak cepat tidak masalah, fokus selalu melekat pada subjek fotonya. Optical Image Stabilization lensa ini juga bekerja dengan baik, yaitu kompensasi 4 stop dari 70 ke 300mm, berguna untuk memotret subjek diam di kondisi gelap.
 Foto: Dok. Enche Tjin |
Saat men-zoom lensa ke 300mm, saya dapat memperoleh foto yang tajam dengan shutter speed selambat 1/30 detik. Untuk ukuran dan berat lensa saya tidak merasa kebesaran atau keberatan, grip/pegangan 77D cukup dalam sehingga membantu kenyamanan dan kestabilan mengunakan lensa ini dalam jangka waktu panjang.
Soal kualitas gambar, 70-300mm dapat menghasilkan kualitas gambar yang tajam dengan latar belakang blur yang mulus seperti yang bisa dilihat di contoh-contoh foto yang saya sertakan. Dibandingkan dengan lensa telefoto seri L seperti 70-200mm f/2.8, atau f/4, lensa ini masih terasa kurang begitu kontras.
Tidak ada gading yang tak retak, 70-300mm juga punya kelemahan di bukaan lensa yang agak kecil yaitu f/4.5-5.6 sehingga saat memotret subjek bergerak di kondisi gelap akan mengurangi kualitas gambar, karena ISO mau tidak mau akan tinggi untuk meng-kompensasi kekurangan cahaya yang masuk melalui lensa.
Kesimpulan
Lensa Canon EF 70-300mm f/4.5-5.6 IS II STM adalah lensa telefoto zoom yang tidak sepopuler lensa Canon seri L, tapi di lapangan sangat praktis untuk digunakan untuk foto maupun video. Kepraktisan tersebut dicapai berkat inovasi yang baik di dalam mekanik lensa baik dari sisi autofokus yang cepat dan optical stabilizer yang efektif.
Pilihan ukuran dan berat juga sesuai untuk penghobi fotografi dan bahkan untuk fotografer profesional yang membutuhkan lensa telefoto jarak jauh yang ringkas dengan autofokus yang canggih. Harga resmi distributor Datascrip Indonesia saat penulisan review adalah Rp 8.250.000,- Harga yang menurut saya pantas untuk kualitas dan inovasi lensa ini.
Spesifikasi / fitur Lensa Canon EF 70-300mm f/4.5-5.6 II
- EF-Mount/Full Frame format
- Bukaan f/4-5.6
- Nano USM Autofocus
- Full Time Manual focus override saat AF-S
- Optical Stabilizer s/d 4 stop
- Lens Info Display
- 9 bilah diafragma lensa
- Filter 67mm
- Berat: 708 gram
- Ukuran: 78.74 x 144.78 mm
Hasil kamera
 ISO 400, f/5, 1/640, 115mm - (Foto: Dok. Enche Tjin) |
 ISO 800, f/5.6, 1/650, 300mm - (Foto: Dok. Enche Tjin) |
 ISO 250, f/4, 1/1250 detik, 70mm - (Foto: Dok. Enche Tjin) |
 ISO 3200, f/7.1, 1/1000 detik 70mm - (Foto: Dok. Enche Tjin) |
 ISO 800, f/6.3, 1/1000 detik, 118mm - (Foto: Dok. Enche Tjin) |
 ISO 1600, f/7.1, 1/1000 detik, 280mm - (Foto: Dok. Enche Tjin) |
 ISO 2500, f/7.1, 1/1000 detik, 267mm - (Foto: Dok. Enche Tjin) |
*) Enche Tjin aktif dalam menulis dan menyelenggarakan kursus kilat serta tur fotografi, Enche juga menerima jasa fotografi terutama event dan portrait. Ia pun terafiliasi dengan infofotografi. (jsn/asj)
