Kualitas gambar dari webcam saat melakukan konferensi video menggunakan Zoom dan sejenisnya biasanya terbatas karena ukuran sensornya yang sangat kecil.
Jika Anda punya DSLR Canon seri tertentu yang tak dipakai dan ingin meningkatkan kualitas gambar saat melakukan konferensi video, anda bisa memanfaatkan DSLR tersebut sebagai webcam dengan menghubungkannya lewat port USB.
Sebenarnya tak cuma DSLR yang bisa dipakai, melainkan juga mirrorless ataupun beberapa kamera saku dari seri PowerShot, dan tetap akan mempunyai kualitas gambar yang jauh lebih bagus ketimbang webcam pada umumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penggunaan sejumlah seri kamera Canon sebagai webcam itu bisa dilakukan menggunakan aplikasi EOS Webcam Utility versi beta yang tersedia untuk Windows 10. Software ini membuat beberapa seri kamera Canon itu bisa dipakai sebagai webcam di aplikasi seperti Zoom, Microsoft Teams, BlueJeans, dan bermacam platform lain.
"Dikembangkan oleh developer Canon, aplikasi versi beta ini bisa membantu konsumen untuk meningkatkan tampilan videonya saat menggunakan aplikasi konferensi video populer, menghasilkan gambar jernih berkualitas tinggi," tulis Canon dalam keterangannya.
Beberapa seri kamera yang bisa dipakai adalah:
|
|
|
|
Sebenarnya, penggunaan kamera mirrorless atau DSLR sebagai webcam tak terbatas pada buatan Canon. Kamera lain pun bisa digunakan untuk hal sejenis, namun ada syaratnya.
Yaitu mempunyai HDMI capture card seperti yang dibuat oleh Elgato, dan punya kamera dengan port HDMI out yang bisa menghasilkan output video 'bersih' dari kamera. Namun tentu cara ini lebih mahal ketimbang cara yang disediakan oleh Canon, karena capture card sendiri harganya di atas Rp 2 juta.
(asj/fay)