Sony A6300, AF Makin Kencang & Bisa Rekam 4K
Hide Ads

Sony A6300, AF Makin Kencang & Bisa Rekam 4K

Penulis: Enche Tjin - detikInet
Kamis, 04 Feb 2016 14:25 WIB
Foto: Sony
Jakarta - Kamera mirrorless jagoan Sony di kelas menengah -- A6000 -- akhirnya punya penerus, yaitu A6300. Kamera ini memiliki berbagai peningkatan yang cukup berarti untuk fotografi maupun videografi.

Ada tiga peningkatan penting Sony A6300 yaitu:

1. Peningkatan dari segi kualitas gambar
2. Peningkatan dari kinerja autofokus kamera
3. Peningkatan fitur video

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari segi kualitas gambar, A6300 tetap memiliki resolusi foto 24MP dengan sensor berjenis CMOS APS-C. Processor tetap BIONZ X, dengan algoritma yang lebih bagus dari A6000. Yang signifikan yaitu A6300 telah mengunakan kabel penghantar data yang mengunakan bahan tembaga seperti di A7R II yang dapat mengirimkan data lebih cepat dan efisien, sehingga membantu kinerja dan menurunkan noise di ISO tinggi.

Peningkatan lain yang terpenting adalah kinerja autofokus Sony A6000 terkenal sebagai kamera mirrorless dengan autofokus yang sangat cepat, yaitu 0.06 detik dengan kecepatan autofokus tracking yang cepat juga.

Sony A6300 memecahkan rekor dengan kecepatan fokus yang mencapai 0.05 detik, dan autofokus tracking yang lebih baik berkat teknologi High Density Tracking AF yang mengunakan 425 titik deteksi fasa yang meliputi hampir semua daerah bingkai foto. Teknologi ini jauh lebih tinggi dibanding 179 titik deteksi fasa dari Sony A6000 yang cukup revolusioner saat diluncurkan tiga tahun yang lalu.

Salah satu kelemahan kamera mirrorless saat foto berturut-turut adalah fotografer tidak dapat melihat kejadian yang nyata karena di viewfinder/monitor LCD, hanya menampilkan kejadian sepersekian detik sebelumnya.

Masalah ini telah diatasi dengan teknologi baru di A6300. Kini fotografer dapat melihat kejadian langsung (live) dengan minimum black-out, tapi kecepatan foto berturut-turut menurun dari maksimum 11 foto per detik menjadi 8 foto per detik saat mode ini diaktifkan.

Bagi penggemar video, tentunya akan sangat senang karena A6300 juga memiliki fitur-fitur yang canggih untuk merekam video, diantaranya dapat merekam video 4K di format Super 35. Kamera akan mengunakan area 20 MP dari sensor, mengunakan full pixel readout tanpa pixel binning.

Pilihan kualitas yang lain yaitu Full HD 120 fps dengan bitrate 100MBps. Teknologi yang pertama kali ada di kamera dengan sensor APS-C. A6300 juga mendapatkan fitur mewah yaitu S-Log gamma 3 yang saat ini hanya dimiliki Sony A7S II. Kamera ini juga memiliki input mic yang mendukung XLR input.

Peningkatan yang cukup penting lainnya yaitu jendela bidik yang kini resolusinya menjadi 2.4 juta titik OLED XGA dari 1.4 juta titik di A6000. Kecepatan refresh jendela bidik juga meningkat menjadi 120 fps, sehingga mengikuti subjek bergerak lebih mulus.

Sony A6300 akan tersedia di bulan Maret 2016 dengan harga $1000 (Rp 14 juta) dan $1.150 (Rp 15,7 juta) dengan lensa 16-50mm f/3.5-5.6.

Berikut spesifikasi lengkap Sony A6300:

  • 24MP CMOS APS-C dengan copper wiring
  • 425 titik autofokus deteksi fasa
  • 11 foto berturut-turut dengan autofokus (8 fps di mode live view)
  • Silent shooting (electronic shutter)
  • ISO maksimum 51200
  • Video 4K dengan kecepatan data transfer 100Mbps
  • Phase detect compatible dengan lensa Sony A-mount dengan adaptor LA-EA3
*) Penulis: Enche Tjin adalah pendiri Infofotografi.com, seorang fotografer, instruktur fotografi, penulis buku dan tour photography organizer.
Mau konsultasi berbagai hal seputar fotografi? Kirim saja pertanyaan ke Klinik IT detikINET di link berikut. (asj/asj)
Berita Terkait