Jakarta - Beberapa pemuda beraksi di depan kantor Kominfo memprotes pemblokiran PayPal sampai Steam. Mereka mengklaim nafkah jadi hilang.
FotoINET
Protes Pemblokiran PayPal di Kantor Kominfo: Nafkah Saya Hilang
Senin, 01 Agu 2022 17:32 WIB

Pemuda 22 tahun ini mengaku pekerja kreatif. Dia kerap menerima pekerjaan dari klien dari luar negeri.S andya kerap dibayar USD 15 per proyek. Bila sedang panen, dia bisa mengantongi ratusan dolar per bulan. Untuk pembayaran dia selalu mempergunakan PayPal. Begitu layanan diblokir Kominfo bikin dia pusing tujuh keliling karena tak bisa mencairkan dana yang tersimpan. Pembukaan blokir PayPal selama 5 hari kerja menurutnya bukan menjadi solusi. Sebab tidak ada layanan pengganti yang bisa digunakan. Foto: Adi Fida Rahman/detikinet
(/)