Persiapan NASA Jelang Peluncuran Misi Mars 2020

NASA akan meluncurkan misi Mars 2020 pada Kamis, 30 Juli esok dari Cape Canaveral, Florida, AS. Peluncuran akan dimulai pada pukul 7.50 waktu setempat atau 18.50 WIB. Foto: NASA

FILE - In this Thursday, Nov. 14, 2019 file photo, a Mars lander is lifted during a test for its hovering, obstacle avoidance and deceleration capabilities at a facility at Huailai in Chinas Hebei province. The site outside Beijing simulated conditions on the red planet, where the pull of gravity is about one-third that of Earth. China will launch their Mars rover and an orbiter sometime around July 23, 2020, in a mission named Tianwen, or Questions for Heaven. (AP Photo/Andy Wong)

Misi ini akan melibatkan rover Perseverance dan helikopter mini bernama Ingenuity. Foto: AP/Andy Wong

Alexander Mather, of Burke, Va. stands next to a model of the Mars 2020 rover he named in a contest during a news conference at the Kennedy Space Center Tuesday, July 28, 2020, in Cape Canaveral, Fla. Mather, submitted the winning entry in NASAs

Tujuan misi ini adalah untuk mencari bukti kehidupan purba di Mars dan melakukan sejumlah eksperimen sains. Foto: AP/John Raoux

Saat ini Perseverance dan Ingenuity telah dikemas dalam roket Atlas V yang akan menerbangkan misi ini ke orbit. Foto: AP/John Raoux

Roket Atlas V buatan United Launch Alliance saat dibawa menuju landasan peluncuran di Space Launch Complex 41 di Cape Canaveral Air Force Station. Foto: AP/John Raoux

Roket Atlas V sudah berada di landasan peluncuran. Cuaca sepertinya mendukung jadwal peluncuran ini, dengan kemungkinan cuaca buruk hanya 20%. Foto: AP/John Raoux

Setelah dibawa roket menuju orbit, Perseverance harus menempuh perjalanan selama tujuh bulan sebelum tiba di Mars. Misi ini diperkirakan mendarat di Mars pada 18 Februari 2021. Foto: AP/John Raoux

Administrator NASA Jim Bridenstine (kiri) bersama Presiden dan CEO United Launch Alliance Tony Bruno sambil memakai masker menyaksikan pemindahan roket Atlas V dari Vertical Integration Facility menuju landasan peluncuran. Foto: NASA/Joel Kowsky

Alexander Mather, bocah pemenang kontes esai 'Name the Rover', berpose dengan replika Perseverance. Ia adalah sosok di balik terpilihnya nama Perseverance untuk rover tersebut. Foto: AP/John Raoux

Sedangkan nama Ingenuity merupakan usulan dari Vaneeza Rupani. Ia Foto: AP/John Raoux

Ini merupakan perjalanan ketiga menuju Mars yang berangkat dalam dua minggu terakhir. Sebelumnya Uni Emirat Arab meluncurkan misi Hope pada 19 Juli, disusul China yang meluncurkan misi Tianwen-1 pada 23 Juli. Foto: NASA/Joel Kowsky