Nama Tenar di Jagat Teknologi yang Kemudian Menggelepar
Hide Ads

FotoINET

Nama Tenar di Jagat Teknologi yang Kemudian Menggelepar

Pool - detikInet
Kamis, 12 Jan 2017 12:17 WIB

Jakarta - Tak ada yang abadi, juga di dunia teknologi. Perusahaan atau layanan yang dulu berjaya, tak jarang yang kemudian tumbang. Ini di antaranya.

Siapa yang tidak kenal Yahoo? Dulu, layanan email sampai Yahoo Messenger begitu populer. Sekarang, Yahoo telah dalam proses penjualan ke operator telekomunikasi Verizon dan tidak begitu tenar lagi. Layanannya banyak ditinggalkan orang. Foto: Reuters/Denis Balibouse

Sharp adalah salah satu simbol kejayaan perusahaan elektronik Jepang di masa silam. Namun persaingan begitu ketat yang dilancarkan vendor asal Korea Selatan serta China membuat Sharp kepayahan dan akhirnya dijual ke Foxconn. Foto: E Weekly

Smartphone BlackBerry pernah jadi idaman banyak orang, dipuja di banyak negara. Namun sekarang, BlackBerry sudah tidak ada lagi tajinya sehingga induk perusahaan BlackBerry telah memutuskan tidak lagi membuatnya secara langsung, melainkan menyerahkannya ke pihak ketiga dengan sistem lisensi. Foto: Istimewa

Layanan web hosting Geocities dulu sangat tenar, sekitar tahun 1995 ke atas. Yahoo kemudian mengakuisisinya pada tahun 1999, ketika Geocities adalah website terpopuler ketiga di dunia. Namun sepuluh tahun kemudian, Geocities akhirnya ditutup karena tak lagi laku. Kini, Geocities masih bisa diakses di Jepang. Foto: Istimewa

Ponsel Nokia adalah raja tak terkalahkan sekitar 8 tahun silam. Namun munculnya iPhone dan Android mengubah segalanya dan membuat ponsel Nokia tenggelam sepenuhnya. Baru tahun ini, smartphone Android Nokia diluncurkan setelah lama vakum. Foto: Getty Images

Sebelum kejayaan Facebook, ada Friendster yang pernah digilai kawula muda di Indonesia. Tapi Friendster lalu ditinggalkan dan sekarang sudah tak terdengar lagi namanya. Foto: Istimewa

Pemutar musik Winamp dulu adalah software wajib di komputer. Sekarang Winamp sudah tamat karena perkembangan zaman. Foto: Istimewa

mIRC merupakan situs chatting yang dapat menyembunyikan identitas diri para pengaksesnya. Pengguna bisa memilih username yang diinginkan dan mulai berdialog dengan siapapun yang muncul di kolom chat. Dulu layanan ini sangat tenar.Foto: Istimewa

Siemens dulu adalah merek ponsel yang disenangi banyak kalangan serta inovatif. Sayang karena bermacam faktor, ponsl Siemens kemudian gulung tikar. Foto: Getty Images

Memfokuskan diri pada musik, MySpace sempat jadi media sosial fenomenal. Sayang, kemunculan Facebook merusak segalanya dan MySpace ditinggalkan para anggotanya. Foto: Istimewa

Sony Ericsson sempat menjadi pesaing Nokia yang cukup tangguh dengan handset yang keren desainnya. Tapi kemudian Sony Ericsson tinggal nama setelah Sony dan Ericsson selaku perusahaan induk memutuskan memisahkan diri. Foto: Istimewa

(/)