.webp)
Meski lolos ke grand final kejuaraan dunia Free Fire World Series (FFWS) Global Finals 2025, Evos Divine mengatakan masih banyak yang mesti dievaluasi. Beberapa terkait dengan motivasi dan konsistensi.
Sniper/rusher Evos Divine, Rasyah Rasyid alias Rasyah, mengaku pertandingan selama knockout stage pekan pertama memang cukup berat bagi timnya. Ia mengatakan kalau permainan timnya jauh dari yang diharapkan.
"Jadi kami benar-benar duduk bersama, membahas kesalahan, dan memperbaiki hal-hal dasar yang sempat goyah. Selain itu, dukungan dari para fans membuat kami kembali percaya diri. Itu yang akhirnya membuat permainan kami di hari kelima dan keenam jauh lebih solid," kata Rasyah kepada detikINET, Rabu (12/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rasyah berterus terang, konsistensi menjadi fokus utama selama evaluasi. Menurutnya, beberapa keputusan kecil di tengah permainan sering berdampak besar pada hasil akhir.
"Komunikasi dalam team fight dan adaptasi terhadap pergerakan zona juga harus lebih cepat. Di Global Finals nanti tingkat kompetisinya jauh lebih tinggi, jadi kami ingin memastikan gameplay kami lebih stabil dari awal sampai akhir. Dengan perbaikan itu, kami berharap bisa tampil maksimal dan membawa hasil terbaik," jelas Rasyah.
Sebagai informasi, Evos Divine merupakan salah satu tim yang mewakili Indonesia di FFWS Global Finals 2025. Sebelum bisa tampil di grand final, mereka harus berjuang terlebih dahulu di babak knockout stage selama dua minggu, mulai dari 31 Oktober - 9 November 2025.
Sepanjang knockout stage, Evos cukup kewalahan di pekan pertama yang dilaksanakan pada 31 Oktober - 2 November. Mereka tidak bisa memperoleh hasil yang memuaskan. Rasyah cs hanya mampu mengamankan peringkat ke-13.
Saat itu, Hari Sabtu, 1 November 2025, Evos finish di urutan kesembilan dengan 43 poin. Lalu pada keesokan harinya, Minggu, 2 November 2025, Evos tidak mengalami peningkatan yang signifikan, mengingat hanya bisa naik satu tingkat ke posisi kedelapan dengan 52 poin.
Setelah digabungkan, peroleh poin pada dua hari tersebut tidak cukup memepet RRQ Kazu sebagai runner-up di bawah Fluxo. Secara total, Evos memiliki 95 poin.
Namun hasilnya berbeda pada pekan kedua. Pada Hari Sabtu, 8 November 2025, permainan mereka lebih baik, mengingat finish di peringkat keempat dengan 80 poin. Lalu Hari Minggu, 9 November 2025, berhasil mendapatkan 95 poin di posisi ketiga. Setelah ditotal, Evos punya 270 poin dan membuatnya naik ke peringkat sembilan.
Grand final FFWS Global Finals 2025 akan diselenggarakan di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta. Pertandingannya akan dimulai pada 15 November 2025 pada pukul 17.00 WIB.
(hps/fay)
