NASA berhasil mendaratkan rover robotika tercanggih mereka di Mars. Robot yang dinamai Perseverance ini berhasil melalui waktu krisis selama 7 menit yang menentukan rover ini akan sukses mendarat atau tidak. Perseverance pun sudah mengirimkan gambar pertamanya di Mars.

Rover Perseverance ini diluncurkan untuk misi ke Mars pada 30 Juli 2020. Butuh waktu 203 hari untuk menempuh 293 juta mil (472 juta km) bagi Perseverance hingga akhirnya sampai ke Mars. Keberhasilan ini tentu disambut sorak-sorai oleh tim NASA. Administrator NASA Steve Jurczyk pun tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya.

"Misi ini sendiri sudah luar biasa. Sains, teknologi, dan pengambilan sampel kembali ke Bumi, tetapi ini juga bagian dari rencana eksplorasi kami yang lebih besar, yang melibatkan pemahaman dan evolusi Mars serta apakah ada kehidupan, kehidupan purba (di sana)," ujar Steve Jurczyk.

Keberhasilan pendaratan Perseverance ini disebut jadi satu langkah maju untuk mencapai misi besar NASA, yakni mendaratkan manusia di Mars. Steve pun menyebut pencapaian ini bisa membuatnya kembali tidur nyenyak.

"Juga untuk mempersiapkan misi manusia ke Mars. Jadi ini adalah satu langkah dalam perjalanan kita untuk mencapai tujuan itu. Dan ini adalah langkah besar. Dan kami telah memulainya, mengambil langkah pertama dan memulai perjalanan itu. Anda tahu, sekali lagi, hanya saja saya kagum bahwa semuanya berjalan sesuai rencana. Dan ketika saya mendengar sinyal touchdown muncul kembali dan melihat gambar pertama, saya tidak dapat memberi tahu Anda betapa saya sangat terharu. Saya tidak bisa tidur semalam. Jadi saya pikir, saya akan tidur nyenyak malam ini. Jadi sekali lagi, hari yang menakjubkan," tambah Administrator NASA tersebut.