Tim SAR masih terus berusaha mengevakuasi para santri yang terjebak di reruntuhan gedung Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo. Publik yang penasaran lokasi kejadian, mencarinya di Google Street View.
Data terbaru yang dihimpun detikJatim dari posko gabungan, Kamis (2/10/2025) sudah ada 108 korban yang berhasil dievakuasi. Selain itu ada 5 santri yang meninggal dunia.
Tragedi ini menjadi perhatian masyarakat Indonesia. Di media sosial, banyak netizen yang penasaran dengan tempat kejadian, karena tentu saja bukan warga Sidoarjo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Google Street View pun bisa jadi solusi untuk masyarakat yang penasaran. Tinggal ketik Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo di Google Maps, Anda akan langsung diantarkan virtual ke sana, setelah itu pilih fitur Street View.
Ponpes Al Khoziny pada sisi depannya menghadap ke Jl KHR Abbas I, Buduran, Sidoarjo. Sisi belakangnya yang merupakan Ponpes Putri Al Khoziny menghadap ke Jl KHR Abbas II, Buduran, Sidoarjo.
Lewat fitur Street View ini, Anda bisa melihat kondisi bangunan eksisting di Ponpes Al Khoziny per Maret 2024 dari jepretan Google. Sebagai informasi, bagian yang runtuh ada di sisi dalam yang tidak terlihat dari jalan.
Namun tampaknya bukan hanya soal bangunan yang rubuh, netizen pun prihatin dengan bangunan yang menjorok ke jalan. Hal ini ditambah soal informasi dan pemberitaan terkait pengecoran yang melibatkan para santri.
Kepala Kantor SAR Surabaya Nanang Sigit selaku On Scene Commander (OSC) mengatakan, petugas saat ini akan melakukan asesmen lanjutan terhadap proses evakuasi yang dilakukan. Sore ini, merupakan golden time atau 72 jam waktu evakuasi korban sejak pertama kali tertimbun reruntuhan.
"Belum, kita masih rapatkan, kita rapatkan hasilnya seperti apa. Tadi kan hasil dari asesmen kali ini seperti apa, tadi malam ada asesmen. Kemudian pagi ini kita juga melakukan asesmen," ujar Nanang, Kamis (2/10).
Saksikan Live DetikSore:
(fay/fyk)