Presiden China, Xi Jinping, bertemu dengan para pentolan di jagat teknologi negaranya, termasuk pendiri Alibaba Jack Ma. Kepada mereka, Xi Jinping berpesan untuk menunjukkan bakat masing-masing di dunia usaha.
Selain Ma, para taipan lain yang hadir di Beijing termasuk pendiri Huawei Ren Zhengfei, CEO BYD Wang Chuanfu, CEO CATL Zeng Yuqun, CEO Tencent Pony Ma, CEO Meituan Wang Xing, CEO Xiaomi Lei Jun, dan CEO DeepSeek Liang Wenfeng.
Xi Jinping tampaknya ingin memperbaiki perekonomian China yang belakangan melambat. Ia merangkul sektor swasta dengan mengatakan mereka akan terus berpotensi menciptakan peluang dan kemakmuran bagi China.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Era dan perjalanan baru ini memiliki prospek luas bagi pengembangan ekonomi swasta. Ini adalah waktu yang tepat bagi mayoritas pengusaha dan bisnis swasta untuk menunjukkan bakat mereka," kata Xi Jinping seperti dikutip detikINET dari Guardian.
Ia menambahkan bahwa China harus menyatukan pemikiran, memperkuat kepercayaan diri, dan mendorong pembangunan ekonomi swasta yang sehat dan berkualitas tinggi. Xi juga menekankan bahwa China harus berusaha keras untuk mendorong inovasi ilmiah dan teknologi, di antara tujuan-tujuan lainnya.
Xi awalnya sangat ketat mengatur sektor swasta, khususnya teknologi. Namun saat ini ketika ekonomi China sedang terhambat dan ada persaingan dengan Amerika Serikat, sikapnya mulai melunak.
Rekaman dari stasiun televisi pemerintah CCTV menampakkan Jack Ma berdiri dan bertepuk tangan ketika Xi Jinping memasuki ruangan di gedung Great Hall of the People. Selain Xi Jinping, CEO BYD Wang Chuanfu juga berpidato, tapi tidak diberitakan apa yang dia bicarakan.
"Pertemuan ini merupakan pengakuan diam-diam bahwa pemerintah China membutuhkan perusahaan di sektor swasta dalam rivalitas teknologinya dengan AS. Pemerintah tak punya pilihans selain mendukung mereka jika ingin berkompetisi dengan AS," cetus Christopher Beddor, pengamat di Gavekal Dragonomics.
(fyk/fay)