Mulyono Di-spill Ono Terkait Pilgub Jabar Bikin Heboh Netizen
Hide Ads

Mulyono Di-spill Ono Terkait Pilgub Jabar Bikin Heboh Netizen

Tim - detikInet
Jumat, 30 Agu 2024 11:42 WIB
Poster
Ilustrasi media sosial (Foto: Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Sempat santer nama Anies Baswedan diusung PDIP untuk maju di Pilgub Jawa Barat (Jabar), sebelum PDIP memutuskan mengusung Jeje Wiradinata dan Ronal Supradja. Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono mengungkapkan alasan PDIP batal mengusung Anies, yang membuat netizen heboh.

"Pak Anies dari kemarin kami tawari sampai mengerucut sore hari tadi. Kenapa gagal? Kita menghadapi tantangan yang sangat besar, tangan-tangan yang tidak menyetujui Pak Anies didukung PDIP. (Siapa pak?) Ya, Mulyono dan Geng. Ya, tulis aja Mulyono," kata Ono dilansir detikJabar, Jumat (30/8/2024).

"Kita tahu Pak Anies orang asli Kuningan, Jawa Barat dan punya track record bagus untuk membangun Jakarta. Jadi saya yakin bisa jadi sosok untuk membangun Jawa Barat. Tapi kekuatan besar itu membuat Pak Anies tidak jadi diusung PDIP," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pantauan detikINET, pernyataan itu ramai dibahas di linimasa X, dulunya Twitter. Nama Ono Surono ada di daftar trending topic atau topik yang paling banyak dibicarakan warganet. Ada 26.800 tweet soal Mulyono, diikuti Ono Surono (6.768 tweet) dan John Wick (4.561 tweet) julukan netizen untuk Ono. Masih ada lagi Abah dengan 29.300 tweet merujuk pada panggilan akrab Anies Baswedan.

"Berani ini Pak Ono. Tegas lugas 'Mulyono dan geng'," tulis sebuah komentar.

ADVERTISEMENT

Ada pula yang menilainya sebagai pernyataan blunder. "Ingin berlagak jadi korban. Tapi menurut gue Kang Ono blunder. Soalnya dari pernyataan dia ini membuktikan bahwa PDIP bisa disetir Mulyono. Dan PDIP oposisi hanyalah gimmick belaka," demikian pendapat sebuah akun di X.

"Kalo cuma sebut 'Mulyono and the genk' nggak berarti apa apa. Itu sebutan umum dan jamak. Bisa siapa aja," demikian komentar selanjutnya.

Mulyono sendiri berasal dari Bahasa Jawa yang artinya 'Mulia' dan itu diketahui adalah nama kecil Presiden Joko Widodo. Di balik pergantian nama Mulyono menjadi Joko Widodo, ada kisah anak yang sering jatuh sakit.

"Saya terlahir dengan nama Mulyono. Tapi, nama itu tak terlalu lama saya miliki karena orang tua saya segera mencarikan nama baru ketika saya berulang kali sakit," kata Jokowi dalam buku 'Jokowi Menuju Cahaya' karya Alberthiene Endah.

Menurut kepercayaan masyarakat Jawa, pergantian nama pada anak yang sakit-sakitan akan membuat anak tersebut jadi lebih sehat. Kebetulan atau tidak, Jokowi tumbuh sehat setelah berganti nama.

"Maka, nama Mulyono kemudian diganti dengan Joko Widodo. Boleh tidak percaya, saya kemudian tumbuh sehat. Itu misteri," ujarnya.

Joko Widodo memiliki arti 'anak lelaki yang selamat dan sejahtera'. Harapannya, nama ini bisa membawa keberuntungan dan kesehatan pun menyertai untuk pemilik nama.




(fyk/fay)