Pro Kontra Netizen Soal Film Dirty Vote yang Bikin Heboh

Tim - detikInet
Senin, 12 Feb 2024 19:03 WIB
Film Dirty Vote. Foto: Istimewa
Jakarta -

Film dokumenter Dirty Vote mendadak jadi pembahasan netizen. Sehari setelah penayangannya, saat ini sudah ditonton sampai jutaan juta kali. Netizen pun menyuarakan pro dan kontra di media sosial.

Film Dirty Vote ini disutradarai oleh Dandhy Dwi Laksono. Ketika diunggah di akun YouTube, netizen berbondong-bodong menyaksikannya hingga jadi viral. Dandhy juga yang pernah bikin heboh publik dengan karya film lainnya, seperti The EndGame hingga Sexy Killers

Film ini berdurasi 1 jam 57 menit dan menampilkan pemeran Dirty Vote yang lebih tepatnya disebut narasumber atau pembicara, karena berupa paparan tiga ahli hukum tata negara. Para narasumber Dirty Vote adalah Zainal Arifin Mochtar, Bivitri Susanti, dan Feri Amsari, yang menjelaskan dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Usai dirilis di YouTube, film dokumenter Dirty Vote sudah ditonton 4,1 juta kali di channel Dirty Vote, sedangkan di channel PSHK (Pusat Studi Hukum dan Kebijakan) Indonesia sudah ditonton 3,1 juta kali sampai Senin siang (12/2/2024). Jumlahnya diperkirakan akan terus bertambah seiring hebohnya film tersebut jelang coblosan 14 Februari 2024.

Netizen pun banyak menyuarakan opininya mengenai Dirty Vote ini. Sebagian pro dan sebagian lagi kontra, inilah beberapa di antaranya:

"Sebenernya Dirty Vote itu kayak temen yg ngerangkumin pelajaran buat temen yg sering bolos masuk. Yg udah dikasih rangkuman tapi tetep gak mau baca biasanya tipe siswa abadi," tulis akun @k**i*am*.

"Dirty vote dibilang fitnah. Fitnah darimana orang ini kliping berita yang dijelaskan orang-orang ahli sesuai bidangnya. Coba ngebantu penonton ngerangkai informasi aja," sebut akun @**n*o**i*.

"Mempertanyakan kapasitas Bivitri Susanti, Feri Amsari dan Zainal Arifin Mochtar, di film Dirty Vote, sama kaya mempertanyakan kapasitas Albert Einstein dan Julius Robert Oppenheimer di film dokumenter ttg nuklir 'Oppenheimer'," tulis netizen yang membela pakar di film itu. Netizen lain menilai film ini tidak akan banyak pengaruhnya.

"Dirty Vote. Dulu sexy killers jg masa tenang. Gak ngefek, Jokowi ttp menang. Yg berisik cm dimedsos. Grass roots udh final pilihannya," tulis netizen yang yakin film ini tidak akan menggoyahkan pemilih.

"Isu film dirty vote ini cuman bakal bikin yakin pemilih 02 bakal tetep milih 02. Juru Kampanye 01 sama 03 ga paham2 atau gimana sih Dari kemaren?? Wkwkwk; Udah dibilang, semakin 02 atau Pakdhe Jokowi diserang, Elektabilitasnya naik, haduh," sebut akun @**il**az***.



Simak Video "Video: Cerita Megawati soal PDIP Babak Belur di Pemilu 2024"

(fyk/fay)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork