.webp)
Mark Zuckerberg baru saja ketiban rejeki nomplok. CEO dan co-founder Meta itu semakin kaya hingga hartanya melewati Bill Gates.
Saat pasar ditutup pada Jumat lalu, saham Meta melonjak 20,3% yang menambah valuasi raksasa media sosial itu hingga USD 196 miliar. Total valuasi Meta saat ini menembus USD 1,2 triliun.
Kenaikan ini berdampak positif terhadap kekayaan Zuckerberg. Kekayaannya bertambah USD 28 miliar atau sekitar Rp 440 triliun menjadi USD 165 miliar. Ia pun menjadi orang terkaya keempat di dunia versi Bloomberg Billionaires Index, menggusur posisi Bill Gates.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zuckerberg juga akan menerima uang tunai sejumlah USD 174 juta ketika Meta membagikan dividen pertamanya. Saat mengumumkan laporan keuangan untuk kuartal keempat, Meta mengumumkan akan membagikan dividen senilai 50 sen per lembar saham pada 26 Maret.
Zuckerberg memiliki sekitar 350 juta saham kelas A dan kelas B yang keduanya berhal menerima dividen. Pria berusia 39 tahun itu itu akan memperoleh lebih dari USD 690 juta per tahun jika nilai dividen per kuartal tidak berubah, seperti dikutip dari CNBC, Senin (5/2/2024).
Ini merupakan rekor pribadi terbaru bagi Zuckerberg. Sebelumnya, kekayaan pribadi Zuckerberg mencapai puncaknya sebesar USD 142 miliar pada tahun 2021, menurut data Bloomberg Billionaires Index.
Zuckerberg mengalami pekan yang panjang dan berliku-liku. Beberapa hari sebelum Meta mengumumkan laporan keuangannya, Zuckerberg bersama sejumlah bos teknologi lainnya dipanggil dalam rapat dengar pendapat di depan Senat Amerika Serikat.
Zuckerberg bersama CEO TikTok Shou Zi Chew dan CEO X Linda Yaccarino dicecar soal keamanan pengguna anak-anak di media sosial. Ia bahkan sempat meminta maaf kepada keluarga korban eksploitasi anak.
"Saya meminta maaf atas semua yang telah Anda alami, itu menyedihkan. Tidak ada seorang pun yang harus mengalami penderitaan yang dialami keluarga Anda," ujar Zuckerberg.
(vmp/fyk)
