Warga Australia Diminta Matikan HP 5 Menit Setiap Hari, Ada Apa?
Hide Ads

Warga Australia Diminta Matikan HP 5 Menit Setiap Hari, Ada Apa?

Virgina Maulita Putri - detikInet
Minggu, 25 Jun 2023 21:26 WIB
Ilustrasi Main HP
Warga Australia Diminta Matikan HP 5 Menit Setiap Hari, Ada Apa? Foto: Shutterstock/
Jakarta -

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese meminta warganya untuk mematikan ponselnya selama lima menit setiap hari. Apa alasannya?

Albanese mengatakan cara ini diharapkan bisa meningkatkan kesadaran warga Australia terhadap keamanan siber. Albanese sendiri baru saja menunjuk koordinator keamanan siber nasional Australia.

"Kita harus memobilisasi sektor swasta, kita harus memobilisasi konsumen juga," kata Albanese, seperti dikutip dari The Guardian, Sabtu (24/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita semua punya kewajiban. Hal sederhana, seperti mematikan ponsel setiap malam selama lima menit. Untuk orang-orang yang menonton saat ini, lakukan itu setiap 24 jam, lakukan itu saat kalian menggosok gigi atau apapun yang kalian lakukan," sambungnya.

Nasihat mematikan ponsel seperti yang diumumkan oleh pemerintah Australia sebenarnya bukan hal baru. Pada tahun 2020, Badan Keamanan Nasional juga menganjurkan pengguna ponsel untuk restart perangkatnya seminggu sekali untuk mencegah peretasan.

ADVERTISEMENT

Meski terdengar sederhana, langkah seperti ini bisa membantu meningkatkan keamanan perangkat pengguna dan sudah diakui oleh pakar keamanan siber.

Priyadarsi Nanda, dosen di University of Technology Sydney yang fokus pada pengembangan keamanan siber mengatakan me-restart ponsel secara rutin bisa meminimalisir risiko keamanan karena akan menutup aplikasi dan proses lainnya yang berajalan di background secara paksa.

Pengguna ponsel juga bisa menutup aplikasi yang berjalan di background secara manual. Tapi jika ponsel ternyata sudah terinfeksi malware, proses di background baru bisa dihentikan saat ponsel dimatikan.

"Jika ada proses yang berjalan dari sisi musuh, mematikan ponsel bisa memutus rantai, meski hanya untuk beberapa saat sewaktu ponsel dimatikan, cara ini bisa membuat calon hacker frustrasi," kata Nanda.

"Cara ini mungkin tidak sepenuhnya bisa melindungi kalian, tapi (restart) bisa sedikit mempersulit hacker," sambungnya.




(vmp/vmp)