Fitur 'Precise Location' di Instagram Berbahaya?
Hide Ads

Fitur 'Precise Location' di Instagram Berbahaya?

Virgina Maulita Putri - detikInet
Rabu, 31 Agu 2022 09:15 WIB
Ilustrasi Instagram
Ramai Ancaman Bahaya 'Precise Location' di Instagram, Ini Penjelasannya Foto: Youtube
Jakarta -

Kalau kalian sering membuka Instagram pasti pernah melihat postingan yang memperingatkan bahaya dari fitur 'precise location'. Postingan itu mengklaim fitur precise location bisa dimanfaatkan orang lain untuk melihat lokasi pengguna dengan tepat.

Beberapa postingan yang viral di Instagram, Twitter dan TikTok itu mengklaim bahwa berkat update baru untuk iOS dan Instagram, orang lain bisa menemukan lokasi pengguna dengan tepat hanya bermodalkan tag lokasi di postingan Instagram atau Stories.

Cohtohnya, jika pengguna membagikan postingan di Instagram dengan tag lokasi yang umum, misalnya 'Jakarta', sambil mengaktifkan fitur precise location, maka orang lain bisa melihat lokasi pengguna yang sebenarnya di peta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Postingan itu mengatakan update ini dimanfaatkan orang lain untuk melakukan tindak kriminal misalnya mencuri, menguntit, dan lain-lain. Klaim ini juga disebarkan dalam bentuk infografis, TikTok viral, dan meme yang kadang berisi pesan bagi pengguna untuk mematikan fitur precise location.

ADVERTISEMENT

[Gambas:Instagram]

Menanggapi banyaknya postingan viral yang memperingatkan bahaya fitur precise location, Instagram kemudian buka suara. Dalam cuitan di Twitter lewat akun @InstagramComms, aplikasi media sosial milik Meta ini menegaskan bahwa mereka tidak pernah membagikan lokasi pengguna dengan orang lain.

"Untuk lebih jelasnya, kami tidak membagikan lokasi Anda dengan orang lain," kata tim komunikasi Instagram dalam cuitannya, seperti dikutip dari BBC, Senin (29/8/2022).

"Seperti perusahaan media sosial lainnya, kami menggunakan precise location untuk hal-hal seperti tag lokasi dan peta. Orang-orang bisa mengatur Location Service lewat pengaturan perangkatnya, dan tag lokasi di postingannya jika mereka ingin membagikan informasi itu," sambungnya.

Untuk kasus Instagram, pengguna yang mengaktifkan fitur precise location bisa melihat opsi lokasi yang dekat dengan mereka saat ingin memasukkan tag lokasi di postingan Instagram atau Stories.

Selanjutnya: Apa itu precise location dan cara mematikannya >>>

Precise location sendiri merupakan fitur yang memungkinkan pengguna memberikan lokasi yang lebih akurat kepada aplikasi. Fitur ini pertama kali dirilis Apple untuk iPhone lewat update iOS 14 pada tahun 2020, dan Google ikut menyusul lewat update untuk Android 12 pada tahun 2021.

Setelah kehadiran fitur ini, pengguna iOS dan Android memiliki dua opsi saat berbagi lokasi dengan aplikasi yaitu precise location yang memberikan lokasi lebih akurat atau approximate location yang menampilkan perkiraan lokasi secara kasar.

Biasanya setelah download aplikasi baru pengguna akan melihat deretan izin akses yang diminta aplikasi, seperti kamera, mikrofon, atau lokasi. Nah, saat aplikasi meminta izin lokasi, pengguna bisa memilih untuk memberikan precise location atau approximate location untuk mengontrol data yang dibagikan dengan aplikasi.

Mengaktifkan precise location dan berbagi lokasi dengan Instagram atau aplikasi lainnya seperti Google Maps tidak secara langsung membuat orang lain mengetahui lokasi asli kalian. Tapi kalian tentu tidak ingin berbagi lokasi pasti dengan aplikasi setiap saat.

Untungnya, karena Apple dan Google memberikan opsi bagi pengguna untuk mengontrol data yang diberikan, fitur precise location bisa dimatikan atau diaktifkan dengan mudah.

Untuk perangkat iOS caranya mudah saja yaitu buka aplikasi Settings > Privacy > Location Service. Di sini, buka menu Instagram atau aplikasi lainnya yang diinginkan lalu matikan toggle Precise Location. Cara lainnya, buka Settings > Instagram > Location lalu klik toggle Precise Location untuk mematikannya.

Untuk perangkat Android buka aplikasi Settings > Location > Google Location Accuracy untuk mematikan fitur precise location. Kalau tidak mau repot lagi di kemudian hari, pastikan selalu memilih approximate location saat aplikasi meminta izin akses lokasi.

Perlu dicatat bahwa ada beberapa aplikasi yang membutuhkan precise location agar bisa bekerja dengan efektif. Biasanya fitur ini harus diaktifkan untuk aplikasi yang membutuhkan lokasi akurat pengguna seperti Google Maps, Gojek, Grab, dan lain-lain.

Halaman 2 dari 2
(vmp/afr)