.webp)
Cari, tangkap, atau ciptakan peluang. Tips dari CEO CT Corp Chairul Tanjung itu ibarat mantra yang terus menghantui bawah sadar Nasrul Fatah. Dia tak ingin selamanya menjadi pegawai alias orang gajian. Lelaki kelahiran Desa Sambong - Batang, Jawa Tengah, 26 Maret 1991 terobsesi untuk memiliki perusahaan rintisan.
Sejak lulus kuliah pada 2014, setidaknya lima kali dia berpindah perusahaan, mulai XL, Sale Stock, Bukalapak, Tokopedia, dan Bhinneka. Bukan semata mengejar gaji dan fasilitas lebih baik tapi ilmu dan pengetahuan di dunia digital.
"Saya melihati kalau membeli barang secara online selama ini masih butuh waktu berhari atau berjam-jam untuk menerimanya dan ongkos kirimnya mahal. Kenapa tidak dalam hitungan menit, mungkinkah?," kata Nasrul saat berbincang dengan detikINET.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Putra dari Siti Sri Rejeki dan Yuchori itu mencoba menangkap dan menciptakan peluang tersebut dengan merintis aplikasi Sekitar.id. Aplikasi ini merupakan solusi yang ditawarkannya untuk mereka yang ingin berbelanja kebutuhan harian dengan mudah dan cepat. Quick commerce, istilah kerennya.
Dengan aplikasi ini, pembeli bisa mencari produk dari toko-toko terdekat, order, lalu barang yang dibeli akan diantarkan kurir dalam tempo maksimal 20 menit. Mereka tak perlu menembus kemacetan. Tak perlu bayar parkir, tak perlu antre panjang. Semuanya mudah dan nyaman dengan Sekitar.id
"Sasaran utamanya adalah warga di pemukiman, khususnya kalangan ibu-ibu muda yang biasanya masih direpotkan dengan mengasuh anak. Lewat aplikasi Sekitar.id para Mahmud Abas (Mamah Muda Anak Baru Satu) tak perlu repot datang ke toko untuk belanja," papar Nasrul Fatah.
Ia mengaku mendapatkan angle investor untuk mengembangkan Sekitar.id dari Achmad Zaky, pendiri Bukalapak, sebesar Rp 200 juta. Nasril meluncurkan aplikasi ini pada Maret 2022, dengan kawasan Bintaro sebagai proyek percontohan. Ia mengklaim respons masyarakat cukup menjanjikan. Hingga Juni sudah ada 50 ribu yang mendownload dan 10 ribu user aktif.
Berikutnya Sekitar.id masuk pemukiman di Graha Raya, Serpong Utara. Dia bekerja sama dengan ratusan toko serta menyediakan toko sendiri bernama SekitarFresh. Dalam waktu dekat Nasrul juga mempersiapkan tim untuk masuk dan melayani kawasan Kemang dan Pondok Indah.
Nasrul Fatah adalah satu dari 60 orang yang ikut makan malam bersama CT, Kamis malam (28/7). Kegigihannya untuk menjadi wirausahawan sudah dirintis sejak awal kuliah di Jurusan Teknik Elekro Universitas Indonesia (UI).
"Kalau Pak CT berbisnis foto kopian catatan kuliah, saya berjualan donat, jaket, memberikan les ke anak-anak SMA, dan pernah membuka kedai es krim," tutur Nasrul.
(asj/asj)
