5 Kesalahan Umum Saat Pakai Google Maps untuk Mudik Lebaran
Hide Ads

5 Kesalahan Umum Saat Pakai Google Maps untuk Mudik Lebaran

Fino Yurio Kristo - detikInet
Kamis, 21 Apr 2022 17:12 WIB
FAIRFAX, CA - DECEMBER 13:  The Google Maps app is seen on an Apple iPhone 4S on December 13, 2012 in Fairfax, California. Three months after Apple removed the popular Google Maps from its operating system to replace it with its own mapping software, a Google Maps app has been added to the iTunes store. Apple Maps were widely panned in tech reviews and among customers, the fallout resulting in the dismissal of the top executive in charge of Apples mobile operating system. (Photo by Justin Sullivan/Getty Images)
Aplikasi Google Maps. Foto: GettyImages

4. Berasumsi internet selalu kuat

Di perkotaan, memang jaringan internet hampir selalu dapat diandalkan. Maka menggunakan Google Maps hampir tidak menimbulkan masalah yang terkait dengan koneksi.

Namun beda halnya jika menuju ke pedesaan atau lokasi terpencil, selalu ada kemungkinan sinyal di sana susah sehingga Google Maps jadi sulit diakses. Hal ini bisa diantisipasi, misalnya dengan download Google Maps agar bisa dipakai secara offline.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

5. Tidak mencoba layanan sejenis

Tak dapat dipungkiri bahwa Google Maps telah menjadi aplikasi penunjuk jalan favorit. Namun demikian, tidak ada salahnya untuk mencoba layanan sejenis dan tidak membuat Google Maps sebagai panduan satu-satunya.

Aplikasi seperti Waze punya beberapa kelebihan dibandingkan Google Maps, misalnya usernya bisa saling berbagi informasi. Ada pula layanan yang mirip seperti Here WeGo atau Petal Maps dari Huawei.

ADVERTISEMENT

Itu tadi 5 kesalahan umum saat memakai Google Maps, jangan sampai terjadi pada Anda. Untuk yang bersiap mudik, selamat jalan dan tetap hati-hati ya, detikers!

(fyk/fay)